Keinginan untuk berangkat umrah akhir ramadhan itu sebenarnya adalah ide suami. Suami sejak lama mengatakan ingin berangkat umrah saat ramadhan. Tapi waktu itu belum ada info kapan berangkat dan belum ada omongan berangkat umrah akhir ramadhan.
Semua karena ijin Allah, sepulang melaksanakan ibadah haji 2022, saya berulangkali mengatakan ke suami kalau ingin berangkat umrah. Suami kemudian meminta untuk menunda dulu rencana keberangkatan umrah kami dan kemudian kami memutuskan untuk mendaftarkan anak-anak untuk berangkat haji. Alhamdulillah di tahun 2022, anak-anak sudah mendapat porsi haji. Alhamdulillah.
Kemudian ada informasi umrah murah karena promo Saudi Airlines. Saya tertarik dan meminta suami daftar dan beli paket. Akhirnya kami membeli paket umrah selama 9 hari dengan harga Rp 16 juta. Fyi, harga tiket PP Jakarta - Jeddah menggunakan Saudi Airlines hanya Rp 6 jutaan! Tapi teryata setelah tiket kami keluar, kami dan ratusan orang dinyatakan tiketnya gagal. Alhamdulillah pihak travel mengembalikan uang kami tanpa ada potongan apapun.
Satu sisi saya merasa juga suami kurang yakin dan agak terpaksa dengan saya yang memintanya umrah dengan harga segitu.
Tapi berkah dari kegagalan berangkat umrah di bulan September 2023 pun ada. Bulan Januari 2024 suami bertanya apakah saya ingin gelang emas atau handphone. Saya jawab, “Umrah”!. Saya pikir kalau sudah terlalu sering saya mengatakan niat demikian malah menganggu. Jadi saya pikir saya sudah maksimal meminta untuk umrah ke suami.
Maka saya pasrahkan semuanya kepada Allah.
Tiba-tiba di siang hari, suami mengirim uang yang bisa saya dan suami gunakan untuk umrah reguler. “Ini buat umrah ya Ummi. Kita nggak tahu kapan tapi diniatkan saja”. Alhamdulillah. Senangnya bukan main. MasyaAllah.
Saya tak bahas lagi dengan suami karena merasa uang umrah sudah cukup ada tanda kami akan umrah walau belum tahu kapan. Tapi beberapa hari kemudian suami mengatakan untuk siap siap berangkat umrah akhir ramadhan 2024.
Jujur saya kaget. Walaupun saya ingin umrah tapi saya belum kebayang umrah akhir ramadhan yang saya tahu ini membutuhkan persiapan lebih dan satu sisi juga saya kepikiran anak saya yang kecil. Tapi bismillah diniatkan.
Alhamdulillah saat saya sampaikan rencana kami akan umrah akhir ramadhan, menantu saya inisiatif mengatakan akan menghabiskan akhir ramadhan di rumah karena anak kedua saya ada rencana tugas di Bali. Alhamdulillah senangnya luar biasa.
Apa saja yang saya lakukan sebelum umrah akhir ramadhan ?
Mencari Travel Umrah untuk Umrah Akhir Ramadhan
Mencari Travel Umrah untuk Umrah Akhir Ramadhan
Kenapa memilih travel daripada umrah mandiri ? Jujur saya masih nyaman saat ini untuk menggunakan travel kalau melakukan perjalanan umrah. Saya kemudian mencari di lebih dari delapan travel dan membandingkan mulai dari waktu perjalanan, naik pesawat apa, berapa biayanya, apa saja fasilitasnya, berapa kali umrah dan termasuk juga bagaimana detail perjalanan saat melaksanakan perjalanan umrah akhir ramadhan.
Dan alhamdulillah kami kemudian memutuskan menggunakan jasa travel yang memberikan pelayanan tiga kali umrah, kami tidak ambil paket makan selama di Mekkah, harus transit di Kuala Lumpur dan dari hotel ke Masjidil Haram menggunakan shutlle bus hotel.
Menyiapkan Perlengkapan Umrah Akhir Ramadhan
Saya sudah menulisnya detail tentang perlengkapan umrah akhir ramadhan di postingan saya ini. Menurut saya ada perbedaan antara menyiapkan pemberangkatan umrah akhir ramadhan, umrah diluar ramadhan hingga pelaksanaan ibadah haji.
Ketika berangkat umrah akhir ramadhan, saya sudah menyiapkan berbagai perlengkapan masak karena tidak mengambil paket makan selama di Mekkah. Selama di Madinah, ada paket makanan.
Kalau di Mekkah selama pelaksanaan ibadah umrah akhir ramadhan menurut saya pilihan yang tepat adalah tidak menggambil paket makanan. Karena dalam gambaran saya, selama umrah akhir ramadhan tidak memungkinkan bolak balik hotel dan masjid. Selain karena lokasi masjid juga karena terlalu penuh jamaah pada umrah akhir ramadhan.
Makannya, membawa perlengkapan memasak seperti rice cooker mini, beras yang dikemas kecil-kecil, lauk pauk kering ataupun kaleng yang memudahkan untuk memasak hingga mie instan ukuran mini yang praktis buat dimasak.
Satu lagi yang menurut saya penting adalah membawa obat-obatan, perlengkapan ibadah hingga perlengkapan sehari-hari. Saran saya, catat kebutuhannya dan kemudian cocokkan dengan kebutuhan selama melaksanakan ibadah umrah akhir ramadhan.
Siapkan Fisik dan Mental Sebelum Umrah Akhir Ramadhan
Terlihat sepele tapi ini penting sekali. Informasi soal bagaimana kondisi umrah akhir ramadhan lebih banyak saya peroleh melalui media sosial. Mulai dari keadaan disana hingga apa saja yang harus dilakukan agar pelaksanaan umrah akhir ramadhan berjalan lancar. Saya mencari informasi pengaturan waktu untuk dapat melaksanakan umrah akhir ramadhan.
Misalnya pukul berapa harus perjalanan ke masjid, bagaimana tips dan trik agar lebih banyak pengaturan waktu di masjid selama umrah akhir ramadhan dan lain-lain. Sebelum berangkat pun saya dan suami menyiapkan diri melakukan aktifitas fisik berjalan kaki minimal setengah jam agar kondisi tubuh lebih kuat dalam melaksanakan ibadah umrah.
Tentu saja tak kalah penting adalah perbanyak ibadah-ibadah shalat sunah, puasa sunnah sebelum berangkat umrah akhir ramadhan, berdoa agar Allah mudahkan perjalanan umrah akhir ramadhan kami.
Itulah persiapan kami sebelum berangkat umrah akhir ramadhan.
Itulah persiapan kami sebelum berangkat umrah akhir ramadhan.
கருத்துரையிடுக