Pengalaman Menginap di Primebiz Hotel Surabaya dekat Masjid Al Akbar

Saat ke Surabaya cari masjid yang dekat Masjid Al Akbar Surabaya. Akhirnya nemu Hotel Primebiz. Hotelnya nyaman lokasi strategis

Pengalaman Menginap di Primebiz Hotel Surabaya dekat Masjid Al Akbar


Saat mudik lebaran 2023 di Surabaya, Jawa Timur, saya memutuskan untuk menginap di hotel yang dekat dengan Masjid Al Akbar, Surabaya. Alasannya, supaya lebih banyak menghabiskan waktu selama ramadhan dan Idul Fitri di Masjid Al Akbar. Saya sampaikan niat ini ke suami dan anak, alhamdulillah setuju.

Tapi penolakan awal datang dari adik ipar yang rumahnya di Sidoarjo, Jawa Timur. “Tidur di rumah Sidoarjo saja daripada harus nginap di hotel,” kata Nia, adik ipar saya. Adik saya sih setuju saja kalau nginap di hotel, toh dia sekeluarga juga ikut menginap.

Tapi setelah pertimbangan demi pertimbangan, kami memutuskan menginap di Hotel Primebiz yang dekat dengan Masjid Al Akbar, Surabaya. Sebetulnya ada satu hotel yang paling dekat dengan Masjid Al Akbar yakni Namira Syariah Hotel. Bahkan lokasinya berhadapan dengan Masjid Al Akbar. Tapi teryata sudah penuh sehingga kami memutuskan menginap di Hotel Primebiz.

Kamis, 20 April 2023 kami tiba pukul 14.00 WIB di Hotel Primebiz Jl. Gayung Kebonsari No 30, Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur. Awalnya saya pesan untuk tiga hari dua malam dengan membayar Rp 1,280.133. Tapi kemudian nambah sehari semalam (Saya ulas di bawah). Keponakanku paling senang kalau diajak menginap di hotel. Ayyas anak saya juga senang.

Baca : Pengalaman di Masjid Al Akbar Surabaya 

Kami pesan single bed. Kamarnya menurut saya agak luas. Masih ada ruang untuk sofa kecil. Di kamar saya disediakan meja setrika lengkap dengan setrikaan. Teryata itu pesanan adik saya. Tapi di kamar tak ada lemari sehingga pakai yang digantung langsung terlihat. Jadi ya harus pintar-pintar rapiin pakaian di kamar.


Kamarnya juga menyediakan televisi yang menyajikan berbagai tayangan. Saat istirahat di kamar, suami dan anak memilih menonton televisi daripada harus selalu jalan-jalan di luar kala siang hari di bulan ramadhan.

Surabaya panas bener!

Tersedia juga kopi an the sachet lengkap dengan gula dan kreamer. Ada dua botol air mineral dan juga pemanas air. Membantu juga kalau ingin minum minuman yang hangat setelah berbuka puasa atau saat sahur.

Kamar ini juga menyediakan kulkas mini yang letaknnya di bawah meja tengah. Kulkasnya berfungsi dengan baik dan jadi tempat buat masukin makanan dan minuman sebelum dikonsumsi jika ingin konsumsi dalam keadaan dingin.

Toiletnya bersih dan rapi. Jadi nyaman juga. Untuk sabun dan shampo tak disediakan di botol-botol kecil tapi di tabung khusus sabun dan sampo cair. Memang menyenangkan karena tak perlu bolak balik ganti. Tapi satu sisi mengajarkan kita juga untuk menghemat.

Review Makanan di Hotel Primebiz

Karena kami menginap di Hotel Primebiz saat bulan puasa, kami tak pesan kamar lengkap dengan sarapan. Tapi kami pesan makan terpisah untuk sahur di hotel. Saya cek harga makanan dan minuman di restoran hotel Primebiz sangat terjangkau.

Untuk ukuran harga makanan di hotel, hanya cukup membayar Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu per porsi! “Biasanya kalau harga makan di hotel lebih mahal,” kata suami saya.  Dan harga saat saya cek di aplikasi online pun sama dengan pesan langsung di hotel.

Akhirnya kami memutuskan sahur pesan langsung makanan di Hotel Primebiz. Saya pesan malam pukul 21.00 WIB. Menu yang kami pesan bervariasi. Ada chicken spagethi (Rp 22.727), soup tomyam (Rp 21.818), nasi goreng jawa (Rp 22.727), nasi goreng seafood (22.727), mie goreng jawa (22.727), cap cay (Rp 22.727). Harga total dengan tax menjadi Rp 160.000. Terjangkau kan dengan menu bervariasi dan sebanyak itu di hotel bintang empat ?


Baiklah soal harga, lalu bagaimana soal rasa ? Sayang sekali, makanannya rasanya asin. Saya awalnya mengira hanya makanan di kamar saya saja. Teryata juga di kamar adik. Adik saya langsung kontak pihak restoran hotel dan sampaikan kalau makanan rasanya asin.

Pihak dari hotel untungnya kooperartif dan kemudian berjanji melakukan pergantian untuk menu makanan sesuai yang dipesan. Sebetulnya saya agak kaget juga kenapa bisa rasanya asin, tapi ya sudahlah sudah terjadi.

Untuk porsi makannya banyak. Nggak pelit deh porsi makanan di Hotel Primebiz. Bahkan agak banyak porsi makannya dibandingkan porsi makan harian saya. Pesanan makanan buat keponakan tentu saja kebanyakan karena porsinya banyak.

Makanan pengganti diberikan buat sarapan setelah shalat Idul Fitri. Menunya sama dengan menu yang dipesan sebelumnya. Menu makanan yang disajikan enak. Saya paling suka nasi goreng merah atau nasi goreng jawa yang disajikan. Nasi goreng ini belum saya temui selama di Jakarta dan agak terobati dengan nasi goreng jawa yang dipesan papa. Apalagi dilengkapi telur rebus dan acar.

Tapi kami masih nambah makanan all you can eat sebesar Rp 80 ribu per orang. PIlihan makananya sama mulai dari nasi dan aneka lauk pauk, salad, bubur ayam, bubur candil, puding dan aneka buah. Saran saya, makan secukupnya. Tak sampai terlalu kenyang.

Rencana awal setelah shalat Idul Fitri dan makan siang, kami check out. Tapi mendadak suami katakan untuk perpanjang menginap lagi di Hotel Primebiz. Saya sarankan pindah ke Hotel Namira buat dapat suasana menginap di Hotel Namira. “Ribet kalau harus pindah angkat barang lagi,” kata suami. Saya kira benar juga. Akhirnya saya pun memperpanjang menginap di Hotel Primebiz.

Ada yang sudah pernah menginap di Hotel Namira ?

 

 

 

 

 

১২টি মন্তব্য

Avatar
fanny Nila (dcatqueen.com) ১৩/৮/২৩, ১১:১০ PM

Skr Ini aku udh masuk fase yg males kalo ganti2 hotel saat stay di suatu tempat mba 😂. Padahal dulu yaaa, kalo bisa sebanyak mungkin deh dicobain hotelnya hahahahah. Memang umur ga bisa boong 🤣. Makin kesini, kalo hotelnya udah nyaman, ya udahlah yaaa, stay situ aja Ampe pulang 😄

Blm pernah coba nginep di sana, Primebiz juga ada di klp gading kalo ga salah. Tapi aku pun blm pernah staycation di sana.

Yg penting mah hotel nyaman, bersih, udh cukup buatku 😁. Kalo ajak anak2, baru deh masukin fasilitas kolam renang biar mereka anteng 😁

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres ১৬/৮/২৩, ৯:৪৪ AM

Iya mba. Urusan angkut angkut ini yang emang melelahkan. Soalnya kalo abis angkut barang, bongkar lagi. Kapan istirahatnyaa. Sebetulnya keluargaku kalau udah di satu hotel ya wes itu aja ampe selesai.

Reply Delete
Avatar
dessy achieriny ১৬/৮/২৩, ৮:৫৩ PM

Aku tipikal yang lebih suka gonta ganti hotel walau ribet, krn nyari moment yg beda mbak. Ahaha. Terus klo ke hotel selalu search apakah kolam renangnya bagus dan selalu cek aplikasi utk lihat luas kamar. Hihi

Reply Delete
Avatar
Mugniar ১৬/৮/২৩, ৮:৫৩ PM

Sempatberasa asin tetapi setelah itu pihak hotel mau menggantinya. ALhamdulillah ya, keuntungan bagi pihak hotelnya .... akhirnya malah memperpanjang tinggal di hotel yang sama.

Reply Delete
Avatar
winda - dajourneys.com ১৮/৮/২৩, ৮:৫৫ AM

waa termasuk murah ya all you can eat 80rb per orang, apalagi hotelnya mau mendengarkan kritik dari konsumen, makasih buat rekomendasi hotel di Surabaya nya ya mba

Reply Delete
Avatar
Zia ১৮/৮/২৩, ১০:২৩ AM

Kadang kalau ke luar kota, walaupun ada rumah saudara suka sungkan, lebih memilih menginap di hotel. Lumayan juga ya Mba hotelnya, aku malah fokus ke harga menu makanannya terjangkau banget ya. Makasih ulasannya Mba, bisa jadi referensi kalau ke sana.

Reply Delete
Avatar
Fenni Bungsu ১৮/৮/২৩, ১১:০৭ AM

Daku belum pernah menginap di hotel Namira ini. Melihatnya bikin mupeng staycation ya. Apalagi pihak hotelnya juga mau menerima saran ya, jadinya bikin betah para pengunjung sih ini. Recommended mbak.

Reply Delete
Avatar
Uniek Kaswarganti ১৮/৮/২৩, ১১:৪৮ AM

Bagus juga ya responnya terhadap rasa masakan yang asin, mau mengganti gitu. Semoga aja habis itu chefnya klo masak enggak keasinan lagi.

Reply Delete
Avatar
Andy Hardiyanti ১৮/৮/২৩, ১২:১৯ PM

Belum pernah nginap di hotel mana pun di Surabaya. Huhuhu. Ke Surabaya ya cuma karena transit penerbangan dari Makassar ke Lombok atau sebaliknya. Semoga suatu saat ada kesempatan lihat-lihat kotanya.

Reply Delete
Avatar
Nchie Hanie ১৮/৮/২৩, ১২:৫৮ PM

Belum pernah nginep di hotel ini, hihii kebayang tuh makanan rasa asin, keknya sedikit kecewa tapi alhamdulillah ada penggantinya yaa.
Masih terjangkau pula harga AYCEnya cuma 80k.,Tempatnya strategis, nyaman apalagi dekat mesjid.

Reply Delete
Avatar
duniaeni.com ২০/৮/২৩, ৮:১৬ PM

Paling kesel aku tuh makan asin ketimbang hambar, karena memang gak suka asin. Alhamdullilah ya, mereka respon jadi ok lah rekomend ya sama ketanggapannya

Reply Delete
Avatar
Andra ২১/৮/২৩, ২:২৭ PM

Ini liat pricelistnya murah bingit yaaa. Makanannya kayak bukan makanan di hotel, tapi makanan resto biasa aja. Aku mikirnya kalo makanan hotel tuh udah 40 sampe 60 ribuan lah kayaknya, eh ternyata ada yang murah juga ya.

Apalagi all you can eatnya 80 ribu mah macem korean grill ya. Affordable banget

Reply Delete