Pengalaman Memulai Bisnis Rumah Kontrakan untuk Pemula

Dulu saya tak pernah terbayang punya rumah kontrakan. Sejak menikah, harapannya punya rumah sendiri untuk ditinggal bersama keluarga tercinta. Hingga kemudian ada rejeki untuk memiliki rumah kontrakan.

Semua berjalan dengan sederhana dan tanpa direncanakan. Semuanya berawal dari rumah kakak ipar saya di Kudus, Jawa Tengah yang hendak dijual. Jadi keluarga suami memiliki tanah di Kudus yang telah dibagi untuk seluruh anggota keluarganya. Semuanya di satu kavling dan kemudian dibagi-bagi. Milik suami tanah dibagian belakang. Kakak-kakak ipar perempuan, lokasi rumah/tanah di bagian paling depan.

Seluruh anggota keluarga ditawarkan untuk membeli rumah itu, tapi belum ada yang bersedia. sehingga suami kemudian memutuskan untuk membeli rumah itu. Waktu itu, kondisi keuangan kami masih belum stabil. Tapi daripada rumah itu dibeli bukan keluarga karena berada di kompleks rumah keluarga, suami milih membelinya.

Sumber foto : pixabay.com

Setelah beli rumah itu, mau diapain ? Jujur belum ada ide kala itu. Intinya beli saja sesuai dengan pesan ibu mertua. Tak lama, rumah itu kemudian digunakan adik ipar untuk membuat daycare atau tempat penitipan anak.

Waktu berlalu, salah satu rumah kakak ipar yang lain pun dijual. Lokasinya juga masih di kompleks perumahan yang sama. Lagi-lagi, anggota keluarga ditawarkan untuk membelinya tapi tak ada yang  membelinya. Ibu mertua menganjurkan hal yang sama yakni membeli rumah itu. Waktu itu, ada pengeluaran tambahan keluarga. “Kayaknya kurang uangnya kalau beli rumah itu,” kata saya dan suami.

Ibu mertua meminjamkan uangnya untuk menambah biaya pembelian rumah. Alhamdulillah. Rumahnya pun kami beli secara cash alias tunai. Sama dengan rumah pertama yang kami beli di Kudus.

Saat beli rumah kedua pun kami belum ada ide mau diapakan rumah itu. Beli dulu, pikirkan kemudian. Ini lebih untuk mempertimbangkan kepentingan ibu mertua. Lokasi rumah yang ditinggalin mertua di belakang. Jadi tak elok jika ada orang yang membeli rumah keluarga yang lokasinya di paling depan.

Dengan berjalan waktu, kedua rumah kemudian kami kontrakan. Karena lokasinya di luar Jabodetabek, otomatis saya tak bisa memantau langsung. Saya minta tolong ke adik ipar untuk mengurus terkait kontrakan rumah. Termasuk biaya kontrakan per tahun karena menyesuaikan dengan harga di kawasan tersebut.  

Tips Memulai Bisnis Rumah Kontrakan untuk Pemula

Selama lebih dari rumah tahun mengontrakkan rumah, ada beberapa hal yang saya pelajari untuk memulai bisnis kontrakan. Pertama, pastikan lokasi kontrakan berada di lokasi yang strategis. Lebih baik lagi jika kontrakan berada di pusat kota. Kalau tidak, lokasinya mudah di akses.

Kedua, untuk penentuan harga sebaiknya disesuaikan dengan kondisi bangunan serta harga pasaran rumah kontrakan di lokasi sekitar. Misalnya kalau harga rumah kontrakan setahun Rp 15 juta, maka kalaupun kondisi rumah lebih baik, harganya jangan terlalu beda jauh. Satu sisi, calon penyewa pastinya ingin rumah kontrakan yang nyaman, lokasi strategis dan harga terjangkau.

Ketiga, pastikan siapa yang mengontrak rumah selama setahun. Kita bisa memeriksakan identitas calon penyewa sebelum memutuskan untuk menyewakan rumah kontrakan kepadanya. Ini juga bisa dilakukan dengan bertanya-tanya termasuk berapa yang akan menetap di rumah. Jika diperlukan apabila ada penyewa perempuan dan pria, tanyakan hubungan keduanya. Kalau suami istri, minta tunjukkan bukti nikah. Kalau adik kakak, minta tunjukkan kartu keluarga. Bagaimanapun, kita pastikan agar tak ada yang menyalahgunakan rumah kontrakan kita untuk sesuatu yang tak diberikati oleh Allah.

Sumber foto : pixabay.com

Keempat, pastikan berapa lama akan kontrak dan kapan pembayaran serta berapa harganya per tahun dan dicatat di selembar kertas yang ditanda tangani penyewa dan pemilik rumah kontrakan atau yang dikuasakan. Dengan segalanya tercatat hitam diatas putih, tentunya bisa menjadi panduan pegangan antara penyewa dan pengontrak.

Keenam, apabila rumah telah dikontrakan, uang hasil kontrakan bisa ditabung atau digunakan sesuai kebutuhan. Awalnya salah satu rumah belum benar-benar jadi jadi uang kontrak rumah setahun kemudian digunakan untuk perlahan-lahan rapikan rumah. Saran saya juga sedekahkan juga uang hasil rumah dikontrak agar usaha rumah kontrakan semakin menjadi berkah. Satu sisi, bahagia sekali jika mendapat uang kontrakan dari para pengontrak.

Kalau teman-teman ingin memulai usaha kontrak rumah atau bisnis properti bisa mencobanya langsung dengan mengunjungi webiste https://www.mortgagecalculator.org/money-games/#realestategames . Dengan mengunjungi website ini, temna-teman bisa belajar juga tentang jual beli properti dan bahkan membangun rumah.

Ada permainan khusus untuk real estate seperti :

• Lego City Adventure Build and Protect
• Hero Elementary Treehouse Trouble
• Blue Levels
• Kingdoms Wars
• Real Estate Tycoon
• Dan lain-lain

Salah satu permainan yang ada adalah Lego City Adventure Build and Protect. Permainan ini mengajak pemain untuk membangun kota Lego bersama walikota untuk menghasilkan pendapatan yang berguna untuk pembangunan kota.

Cara bermainnya, pertama-tama bangun gedung-gedung yang dibutuhkan untuk menciptakan kota metropolis menjadi kota berkembang. Dengan menggunakan pajak, kota dikembangkan menjadi semakin lebih maju. Oh ya setiap bangunan yang dimiliki harus memiliki tabungan Lego untuk membeli bangunan yang diinginkan.

Pastikan dalam membangun kota, setiap zona memiliki setidaknya satu kantor polisi dan pemadam kebakaran sehingga dapat melindungi warga jika terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan. Mau dapat hadiah tambahan ? Kita bisa membantu memadamkan api saat ada bangunan yang kebakaran.

Berawal dari main games properti, siapa tahu bisa memiliki banyak rumah kontrakan untuk investasi di masa tua.