Beberapa hari lalu saya mendengar kabar duka. Salah satu rekan kerja adik
mendadak jatuh saat hendak melangkah masuk ke dalam kantor. Sebut saja namanya
Amran. Kata adik saya, Amran itu awalnya terlihat baik-baik saja. Namun sesaat
sebelum jatuh, dia sempat memegang dadanya dan kemudian menggerang kesakitan.
Amran pun terjatuh dengan kondisi tangan memegang dada.
Tak beberapa lama kemudian, Amran pun menghembuskan nafas terakhir. Dia meninggal dalam usia muda, 36 tahun. Dokter mendiagnosis Amran terkena penyakit jantung yang menyebabkan kematian.
Bukan hanya Amran yang mengalami penyakit jantung. Salah satu tetangga saya pun terkena penyakit jantung. Usianya kala itu sekitar 56 tahun. Kisahnya lebih dramatis. Waktu itu, dia sedang beraktifitas seperti biasa.
Tiba-tiba, dia mengaku merasakan nyeri dada. Dengan segera, ia memanggil sang istri yang kala itu terlelap di kamar tidur. Saat melihat sang suami memegang dada, istrinya itu langsung menebak kalau ini serangan jantung. Karena tak bisa menyetir motor dan tidak memiliki mobil ia segera menghampiri tetangga lainnya dan memohon bantuan.
Tetangga langsung sigap membawa ke salah satu rumah sakit di kawasan Jakarta Timur. Hasil diagnosis dokter menyatakan kalau tetangga saya itu terkena penyakit jantung. Bahkan harus segera dilakukan pemasangan pen karena ada penyumbatan di pembuluh darahnya.
Dana yang dibutuhkan tentunya tak sedikit. Dan mau tak mau harus segera dilakukan operasi sehingga ia pun bersegera mencari bantuan dana di keluarga. Alhamdulillah, operasi berjalan lancar dan sukses. Kini, ia pun sudah sehat dan kuat walaupun ada berbagai pantangan yang harus dia hadapi.
Penyebab dan Gejala Penyakit Jantung
Lalu, apa yang dimaksud dengan penyakit jantung? Penyakit jantung adalah adalah penyakit yang disebabkan adanya penyempitan pembuluh darah di organ jantung. Ada beberapa penyebab penyakit jantung seperti gaya hidup yang tidak sehat (merokok, kurang olahraga, merokok). Faktor resiko penyakit jantung pun beragam seperti :
- Mengalami kegemukan atau obesitas
- Memiliki riwayat diabetes
- Pengidap kolesterol tinggi
- Memiliki riwayat hipertensi atau tekanan darah tinggi
- Berusia lebih dari 60 tahun
Namun, gejala penyakit jantung berbeda-beda tergantung jenis penyakit
jantung yang diderita. Gejala penyakit jantung umumnya di awali dengan keluhan
nyeri dada, denyut jantung tida teratur hingga sesak napas.
Rasa nyeri di dada muncul karena otot jantung tidak mendapat cukup suplai darah sehingga kekurangan oksigen. Sedangkan sesk napas pada penyakit jantung karena ketidakmampuan tubuh untuk mendapatkan oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida.
Cara Mencegah Penyakit Jantung
Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit jantung. Hal utama adalah melakukan gaya hidup sehat. Gaya hidup sehat ini penting untuk dilakukan. Gaya hidup sehat diawali dengan memperhatikan asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh.
Misalnya memperbanyak makanan sayur dan buah-buahan. Sayur dan buah-buahan
sudha terbukti membuat tubuh menjadi lebih sehat dan kuat. Sayur dan
buah-buahan memiliki nilai gizi yang baik untuk tubuh sehingga mengoptimalkan
kesehatan tubuh.
Kandungan zat di dalam rokok terbukti dapat membuat aliran darah menjadi terhambat sehingga rentan munculnya penyakit jantung. Oleh karena itu, menghindari merokok merupakan salah satu cara untuk mencegah penyakit jantung.
 |
| Sumber : pixabay.com |
Kebiasaan begadang juga merupakan pola hidup yang tidak sehat yang rentan menimbulkan penyakit jantung. Oleh karena itu, untuk mencegah penyakit jantung, sebaiknya tidak begadang. Tubuh yang sehat adalah tubuh yang cukup memiliki kesempatan untuk beristirahat.
Satu hal yang harus dilakukan adalah memperbanyak aktifitas fisik. Aktifitas fisik yang bisa dilakukan beragam. Mulai dari naik turun tangga, olahraga menggunakan treadmill atau sepeda statis. Bahkan melakukan workout. Semua kegiatan fisik itu bahkan bisa dilakukan di dalam rumah saja.
Saya Memilih menggunakan smartwatch untuk lebih menantau aktifitas fisik setiap hari. Sehingga terpantau berapa jauh saya jalan kaki dan berapa kalori yang terbakar dalam sehari melakukan aktifitas fisik.
Pagi hari, saya memilih naik turun tangga 10-15 menit. Kemudian lanjut
senam aerobik berbekal youtube di rumah selama 40 menit. Sore hari jika tak
capek, saya masih sempatkan treadmill selama setengah jam. Alhamdulillah
lumayan kan aktifitas fisik yang saya lakukan?
Walaupun tidak tiap hari, tapi sepekan 2-3 kali menurut saya cukup.
Kampanye Gerakan Dance With Your Heart
Salah satu aktivitas yang bisa dilakukan adalah gerakan Dance With Your Hearth. Gerakan ini adalah gerakan yang diprakasai oleh Malaysia Health Care. Malaysia Health Care Selama ini menawarkan perawatan kelas dunia seperti kebugaran, pemeriksaan kesehatan, kardiologi, ortopedi dan lainnya.
Gerakan Dance With Your Heart adalah gerakan yang dilakukan sebagai salah satu upaya mencegah penyakit jantung. Nah salah satu cara mencegah penyakit jantung adalah melakukan aktifitas fisik. Bergerak mengikuti irama musik pun dipercaya sangat membantu kesehatan jantung.
Durasi gerakan Dance With Your Heart tidak cukup lama yakni sekitar satu menit. Tapi karena gerakannya cukup banyak dan bervariasi, serta saya ulang hingga tiga kali, saya berkeringat ! Gerakan Dance With Your Heart di utamakan pada gerakan tangan ke atas dada dan bergerak kiri dan kanan.
Musik yang ada di gerakan Dance With Your Heart iramanya kencang dan menyenangkan. Satu yang saya suka dari gerakan ini adalah musiknya yang membuat tubuh bergerak dengan riang gembira. Gerakan Dance With Your Heart saya sarankan untuk dilakukan sesering mungkin. Dalam sehari Bisa dua hingga kali selain memperbanyak aktifitas fisik lainnya dan menjaga pola makan.
Oh ya, teman-teman jangan lupa ya untuk mengikuti gerakan Dance With Your Heart yang diadakan oleh @medtourismmmy.id. Total hadiahnya Rp 2 juta loh! Caranya gampang banget !
- Wajib follow akun @medtourismmy.id dan like postingan mengenai Dance With Your Heart
- Posting video dance (sendiri atau bersama orang lain) sebagai gerakan untuk menjaga kesehatan jantung di IG Story
- Gerakan boleh mengikuti contoh yang sudah ada atau berkreasi sesuai kreaktivitas masing-masing
- Pastikan untuk simpan dance di highlight
- Tuliskan caption menarik tentang video tersebut dan mention 3 teman
- Gunakan hastag #DanceWithYourHeart dan tag @medtourismmy.id
- Periode campaign dari 16-28 September 2020
- Keputusan pemenang mutlah ditentukan oleh tim Malaysia Healthcare
Tertarik untuk ikutan ? Yuk segera #DanceWithYourHeart untuk mencegah
penyakit jantung!
.png "Pengalaman Memulai Bisnis Rumah Kontrakan untuk Pemula")
stay safe and stay healthy ya ka :D
Reply DeleteMeluncur ke akunnya ah aku penasaran pingin lihat gerakan dnace with your heartnya, siapa tau bisa ikutan & menangin hadiahnya lumayan banget ya mbak Al.
Reply DeletePenyakit jantung memang menakutkan ya soalnya skr gak cuma lansia yang kena akibat gaya hidup
Wah, boleh juga nih aku infoin ke papahku. Ternyata meskipun gerakannya hanya satu menit, banyak juga variasinya ya mbak :) Dance With Your Heart ini mau aku coba juga ah. Lumayan kan kalau bisa diulang 2-3 kali sehari. Memang deh, jantung kita mesti dijaga sedini mungkin. Selain olahraga yang disesuaikan, pola makan dan gaya hidup juga kudu diperhatikan.
Reply DeletePenyakit jantung ini termasuk silent killer yang paling menakutkan buat saya. Kematian mendadak sering dikaitkan dengan jantung. Saya jadi pengen cobain gerakan Dance with your heart
Reply DeleteSuka begadang, over weight, males olah raga-> aku bangeet, huhu. Wah kayaknya harus mulai merubah pola hidup nih kalo kaya gini. Jangan sampai kena penyakit berbahaya. Mau ikutan juga Daance with your heart deh
Reply DeleteBoleh nih jadi rekomendasi aktivitas keseharian saya, Mbak. Supaya jadi lebih sehat.
Reply DeleteDuh selama ini saya malah sering begadang. Terbiasa tepatnya. Soalnya merasa ga bisa tidur, jadi daripada ngelamun, mending sambil ngerjain ini itu... Eh jadi terbiasa deh. Harus segera dihentikan nih buat tidak berisiko terhadap gangguan jantung ya
Reply DeleteSerangan jantung ini sekarang penyakit yang mengerikan ya umi, karena tak hanya menyerang orang yang sudah tua saja tapi orang yang masih muda.
Reply DeletePenting memerhatikan gaya hidup agar sehat di waktu muda dan sehat di masa tua.
Gerakannya memang dikhususkan untuk bagian dada ya. Bagus nih untuk di share ke teman2 yg aware terhadap perkembangan penyakit jantung di indonesia
Reply Deletewuahh ada lombanya juga nih, lumayan euy hadiahnya. Masih ada waktu beberapa hari buat bikin konsep. Semoga bisa ikutan deh~
Reply DeleteBeberapa waktu lalu aku lagi rajinin yoga dan sekarang kendor lagi. Mau dirutinin lagi plus olahraga dance ini ah. Asik cuma semenit aja, ga pake lama. Pas banget kalau aku lagi buru-buru atau males gelar matras yoga hihihi
Reply DeleteSeremnya sakit jantung ini :(. Adeknya suami juga meninggal di dlm pesawat Krn jantung, pas umur 8 tahun. Tapi ini udh sejak lahir sih. Pesawatnya waktu itu hrs emergency landing di Azerbaijan akhirnya. Aku ga kebayang sih mertua gimana waktu itu .
Reply DeleteTapi gara2 itu aku jd sadar kalo suami ada gen jantung di keluarganya. Dan keluargaku juga sbnrnya. Makanya aku udh mulai hati2 sih mba utk asupan makanan ini. Juga olahrga jd wajib stiap HR. Walopun hanya ngikutin workout2 yg udh ada di YouTube, yg ptg bdn gerak setiap hari :).
Suami sepupuku juga meninggal krn jantung. Waktu itu usianya masih sangat muda dan meninggalkan anaknya yg masih kecil. Sepertinya ini tak ada hubungannya sama keluarga, tp krn gaya hidup bukan sih? #ntms
Reply DeleteTerima kasih tipsnya mbak...
Reply Deletesangat bermanfaat...
Ah iya, harus diwaspadai ya penyakit jantung ini
Hemmm Amran baru 36 mbak ..masih muda banget. Makanya penyakit jantung disebut penyakit mematikan ya. Karena tidak memandang jenis kelamin dan umur. Malah aku baru tahu nih kalau usia udh 60 an rawan jantung. Semoga ortu dan Mamer ku baik baik aja di sana.
Reply DeleteWahh ada lombanya juga nih, masih ada tanggalnya buat ikutan dong.
Huuuuu, menyedihkan itu kalo setiap ada yang meninggal di circle aku, karena serangan jantung, ga muda ga tua semua kena, hiks.
Reply DeleteBener banget Mbaa, ku juga udah mengurangi begadang, menjalankan pola hidup sehat dan menggerakan badan yaaa.
Ahh, jai pengen joget2 , trus dapet hadiah pulaaa.
Menjaga kesehatan itu memang penting banget ya mbak, saat ini sudah banyak orang yang aware dengan kesehatan, semoga dengan gaya hidup sehat kita semua terhindar dari penyakit ya mbak terutama penyakit jantung
Reply DeleteAku jadi terinspirasi punya smartwatch sama ikutan dance with your heart. Biar sehat sekaligus seru seruaann. Gerakan dancenya asyik pisaann.
Reply Deleteaku suka takut sendiri kalau ngmongin penyakit jantung karena datangnya kadang emang tak terduga gitu ya, mbak. menjaga pola hidup sehat sejak dini itu emang aset.
Reply DeleteAlm. Ibu ku juga punya penyakit jantung, beliau jantungnya bocor terus anemia akut, meninggal usia 36th juga. Keluarga Ibu ku banyak yang penyakit jantung pula padahal kalau dilihat sih ya bukan penyakit turunan sih penyakit jantung inu. Semoga kita sehat selalu ya kak.
Reply Deleteasyik juga nih mba dance with your heart..udah sering lakukan juga dooong biar tetap sehat
Reply DeleteMenarik nih kempen "Dance With Your Heart!"
Reply DeleteHarus meluncur ke tkp, cari tahu lebih banyak lagi.
Siapa tahu rezeki, ye kan, mba Lidha?
olahraga memang penting dan pastinya menjaga asupan makanan juga ya mba karena pola hidup jaman now memang sangat rentan dengan penyakit jantung ya
Reply DeleteYa Allah sedih bacanya, aku masih berusaha agar suami berhenti merokok nih mbak, susah semoga ada jalannya :(
Reply DeleteWah... keren nih gerakan #DanceWithYourHeart
Reply Deletesemoga bisa bantu mengurangi angka penyakit jantung ini ya
Mas iparku meninggal muda (31 tahun) juga karena penyakit jantung, pas ada serangan jantung, langsung dibawa ke RS, sempat rawat 1 bulan terus meninggal. Memang penyakit jantung datang dadakan tanpa pesan tapi bisa dicegah ya..Dengan pola hidup sehat diantaranya. Wah, ada Dance With Your Heart..mau ikutan ah hadiahnya lumayan
Reply DeleteSilent killer, begitulah dulu penyakit jantung ini disebut karena gejalanya yang dibilang mirip masuk angin. Papaku salah satu penderita jantung yang hampir saja tak ketahuan karena dikira masuk angin itu tadi. Dan memang sih, olahraga, dengan dance ringan juga di rumah, bisa bantu jaga kesehatan juga
Reply DeleteDuh ya Allah seumur aku itu, 36. Udah meninggal karena jantung. Bener-bener silent killer ya Mba. Contoh gerakan dan musiknya dance with your heart ada dimana mba?
Reply DeleteAku kalau dengar ada yang kena serangan jantung rasanya tu ngiluuuu Mbak.... Soalnya penanganannya kudu cepat banget ya. Memang lebih baik mencegahnya ya. Semoga kita sehat-sehat selalu ya....
Reply DeleteJadi inget om aku yang kena serangan jantung waktu mereka dalam perjalanan mudik lebaran beberapa tahun lalu. Alhamdulillah segera ditangani dan setelah beberapa kali operasi sampai sekarang sehat. Aku jadi makin hati-hati untuk jaga kesehatan nih. Mau coba ah ikutan Dance with Your Heartnya.
Reply DeleteIya beberapa teman seangkatanku juga ada yang kena jantung gini. Aku jadi khawatir juga nih, tapi melakoni gaya hidup sehat ternyata ngga semudah itu ya. Banyak tantangannya.
Reply DeleteSempat ngalamin suami nyeri di bagian dada sampai nggak bisa berangka ke kantor. Saat itu saya sudah khawatir karena suami termasuk minim aktivitas fisik dan ada keturunan hipertensi. Memang serangan jantung ini datangnya tiba-tiba dan sekarang gak pandang usia. Semoga sehat-sehat selalu ya, Mbak.
Reply DeleteJadi ingat almarhum bapak yang meninggal karena serangan jantung. Benar-benar ngagetin. Padahal masih sempat sholat Isya dan makan di luar bersama ibu dan adikku. Eh pulang makan sampai di rumah adikku telpon kalau jam 10 malam bapak di bawa ke UGD. Baru sempat dapat kamar beliau sudah nggak ada. Alfatihah...
Reply DeleteSalah satu hal yang paling ditakuti saat ini adalah penyakit jantung mbak apalagi kebiasaan buruk pada saat ini adalah sering begadang. Oleh karena itu, kebiasaan buruk ini segera diakhiri mbak. Pengen juga mbak ikut dance ini, jadi pengen buka IG nya langsung.
Reply DeleteSelama ini saya menjaga jantung supaya sehat dengan berolahraga terutama bersepeda, tidur teratur dan makan makanan yang sehat. Semoga saja ketiga hal ini bisa menjauhkan diri dari penyakit jantung.
Reply DeleteAku juga suka dance...
Reply DeleteTernyata bagus untuk kesehatan jantung yaa...tapi memang olahraga dancing ini selain capeknya luar biasa, tapi juga happynya berlipat-lipat kali.
ayahku punya riwayat sakit jantung juga, mbak. aku jadi waspada banget, saat ini aku berusaha jaga pola makan dan rajin olahraga.
Reply DeleteWohooo ada kompetisinya, ikutan ah. Setidaknya jd punya alasan untuk bergerak dg dance yg menyenangkan. Selama ini olahraga saya yg simpel2 ajah, jalan kaki dan dance
Reply DeleteSemua yg meninggal mendadak pasti diagnosis dokter sakit jantung. Ya karena itu ibarat batrenya manusia ya, Mba dan susah terdeteksinya. Karena ga semua yg sakit jantung memiliki keluhan yg sama. Seperti papa ade nih. Skrg baru ada penyakit itu krn sudah diatas 60 tahun jadi kerja organ tubuh menurun. Walau papa selama hidupnya selalu jaga kesehatan. Rajin olga, makan sayur buah, makan ga berlebihan, tdk begadang ataupun stress.
Reply DeleteMemang sebaiknya menjaga kesahatan itu paling penting. Agar terus bugar dan sehat selalu.
iya, padahal berolahraga 2-3 kali seminggu pun udah oke ya untuk jadi salah satu cara mencegah penyakit jantung. tapi kenapa berat sekali untuk memulainya xD haha.. aku mesti cobain #DanceWithYourHeart nih kya nya ^^
Reply DeletePenyakit jantung memang erat banget kaitannya dengan gaya hidup ya umi. Dih aku tiap pagi jadwal olga jalan cepet eh lagi bw nih hiks wkwkwk
Reply Delete