Apa yang terlintas dalam benak
teman-teman ketika mendengar kata "pengusaha"? Pasti yang terbayang
adalah bisnis besar, aset melimpah, dan sukses? Tapi ingat lho, bahwa yang
namanya pengusaha ya berarti orang yang punya atau bergelut dalam sebuah bidang
usaha. Punya pabrik tekstil bisa dibilang pengusaha, tetapi penjual sayur di
pasar juga seorang pengusaha. Intinya, besar atau kecil bidang usaha yang
ditekuni, orang itu adalah seorang pengusaha. Tapi entah mengapa, pengusaha
selalu identik dengan usaha di bidang tertentu yang dianggap memiliki aset
besar ya ?
Kuatkan tekad jadi pengusaha |
Mungkin ada sebagian
teman-teman yang saat ini kerja kantoran dan tergiur ingin resign dan kemudian pengen jadi pengusaha ? Bosan kerja kantoran,
atau ingin lebih banyak punya waktu luang di rumah, atau ingin mengembangkan
usaha sesuai passion? Wajar saja kok jika teman-teman memiliki keinginan
seperti itu. Apalagi lihat banyak kenalan yang kini menjadi pengusaha terkenal.
Siapa sih yang nggak ingin sukses untuk menjadi pengusaha? Kayaknya semua pasti
ingin.
Tapi yang namanya keinginan
akan percuma kalau tidak dibarengi dengan tindakan nyata. Maka dari itu, kalau
teman-teman benar-benar yakin ingin jadi pengusaha, harus mempersiapkan
semuanya dari awal. Untuk menjadi pengusaha, tak bisa langsung kaya dan sukses,
tapi harus merintis dari bawah dan melalui proses yang tentunya tidak semulus
yang dibayangkan. Tidak mudah, tetapi bukan berarti juga sulit untuk
diwujudkan. Saya coba berikan beberapa hal yang bisa jadi pertimbangan
teman-teman untuk mempersiapkan diri jadi pengusaha. Lalu, apa saja tips sukses
untuk menjadi pengusaha?
Tentukan bidang usaha yang
diinginkan
Begitu banyak bidang usaha
yang bisa digarap. Sebaiknya, dari awal segera tentukan apa yang ingin
dilakukan. Bisa sesuai dengan hobi atau passion, atau skill yang dimiliki.
Ingin membuka toko tapi tak punya uang buat sewa tempat? Bisa berjualan secara
online, sudah banyak platform yang menawarkan lapak jualan online dengan
fasilitas yang memadai. Dan jangan salah loh kalau omzet yang diperoleh dari
toko online itu sangat menggiurkan. Atau
mungkin teman-teman ingin berjualan baju tapi tidak punya kemampuan menjahit?
Jangan sedih, karena saat ini
sudah banyak toko yang menawarkan jasa reseller. Atau bisa juga menyewa
penjahit untuk membuat baju sesuai model yang diinginkan. Teman-teman banyak
yang memuji kue buatanmu? Nah, ini dapat jadi peluang usaha untuk berjualan
kue. Bisa juga melihat apa yang sedang tren saat ini, tapi tentunya harus
dilihat bagaimana tren ke depannya supaya bisnis bisa terus berjalan dan tidak
hanya menjadi tren sesaat saja.
Ekspresi binggung mau usaha apa |
Siapkan modal
Banyak teman yang saya temui
pengen jadi pengusaha. Tapi mereka mengaku binggung mau memulai apa karena tak
ada modal. Akhirnya? Ya jalan di tempat alias cita-cita jadi pengusaha
terpendam selamanya. Jadi, ada dua jenis modal yang harus disiapkan. Pertama,
modal dalam bentuk harta yaitu uang dan aset atau barang. Untuk modal ini bisa
berasal dari tabungan atau pinjaman, atau juga bisa berupa investasi dari orang
lain. Jangan lupa untuk memperkirakan berapa besar modal yang diperlukan untuk
usaha yang akan di rintis. Sesuai prinsip ekonomi, usahakan dengan modal yang
seminim mungkin bisa mendapatkan hasil yang semaksimal mungkin.
Modal yang kedua yang perlu
kamu siapkan adalah mental dan skill. Nah, hal ini hanya bisa berasal dari diri
sendiri dan team usahamu. Kalau sudah merasa cukup siap memiliki modal ini,
memulai usaha sudah bukan hal yang sulit lagi.
Pelajari manajemen usaha
Bisnis apapun tidak akan bisa
berjalan lancar dan berkembang apabila tidak memiliki manajemen yang baik.
Untuk itu, luangkanlah waktumu untuk mempelajari manajemen usaha yang baik.
Bisa belajar dari buku-buku tentang bisnis, online course, atau dari
pengusaha-pengusaha yang sudah sukses dan mau membagikan ilmunya melalui
seminar-seminar kewirausahaan. Ada banyak cara untuk bisa mendapatkan ilmu,
asalkan kita mau berusaha. Kita juga harus perhatikan dividen yang akan diperoleh. Jadi, dividen adalah pembagian keuntungan atau laba perusahaan yang diperoleh pemilik saham.
Pilih partner bisnis yang
sesuai
Milih partner bisnis ini boleh
dibilang gampang-gampang susah. Kalau klop, bisa jalan bareng dengan lancar
untuk mendirikan usaha. Tapi jika tidak, usaha pun bubar di tengah jalan. Jadi,
pastikan dulu visi dan misi sesuai dengan partner sehingga saling melengkapi
dan mengembangkan satu sama lain. Jika ini dilakukan, konflik kepentingan akan
dapat dihindari, pertentangan keinginan dan perselisihan dapat ditekan agar
usaha dapat berjalan lancar seperti tujuan bersama.
Siapkan asuransi yang tepat
Untuk menjaga bisnismu dari
segala risiko - baik itu risiko kerugian maupun kehilangan, kamu harus
menyiapkan asuransi yang tepat. Baik
asuransi aset usaha juga asuransi kesehatan untuk para pegawai (termasuk diri
sendiri).
Jangan anggap remeh ya karena
kita tidak akan pernah tahu apa yang dapat terjadi di masa depan. Misalnya suatu
saat terlalu lelah bekerja sampai jatuh sakit? Ada asuransi kesehatan yang
dapat digunakan untuk memulihkan kondisi badan atau mengganti biaya perawatan.
Setidaknya, dengan adanya
asuransi yang tepat, maka kita dapat melindungi diri dan usaha kita dari
kemungkinan-kemungkinan terburuk.
Kembangkan model bisnis
Sebuah bisnis tidak akan
berkembang kalau kamu tidak pintar-pintar mengembangkan model bisnisnya. Dengan
mengembangkan model bisnis yang tepat, maka bisa mendapatkan hasil yang lebih
baik dan membuka peluang untuk berkembang. Misalnya, kalau selama ini hanya
menjual kue kering, mungkin bisa dipertimbangkan di waktu-waktu tertentu juga
menjual cake. Atau kalau selama ini membuka lahan jagung, mungkin bisa
diselingi dengan tanaman lain yang tidak akan mengganggu tanaman utama tapi
justru menambah hasil. Ada banyak cara untuk mengembangkan usaha supaya tidak
stagnan, untuk itu harus pintar-pintar mencari inovasi dan peluang agar lebih
kreatif.
Untuk menjadi pengusaha sukses
memang tak mudah. Butuh waktu yang lama juga. Tapi jika tekad kuat dan sudah
siap buat jadi pengusaha, percayalah semua akan menjadi mudah. Saya jadi ingat
obrolan yang mengatakan bahwa tidak akan ada kesuksesan tanpa perjuangan.
Ada yang ingin berbagi tips
menjadi pengusaha sukses?
salfok sama ekspresi bingungnya kok ya cantik itu yang motonya pasti keren yo ummi? wkwkwkwk..
Reply Deletemakasih ummi tipsnya wajib dishare nih buat kawula muda yang galau
Ada yang bilang kalau mau menjalankan bisnis lebih baik dari apa yang disukai atau hobi. Emang sih ya jadi saat menjalankan nya gak lagi merasa dikerjai, melainkan justru sudah jadi semacam panggilan jiwa.
Reply DeleteSegala sesuatu rencan butuh persiapan pastinya ya mba, termasuk kalau ingin jadi pengusaha. Ahhaha, aku rasanya kaya disentil, makasih banget. Critanya sih lagi survei-survei pengin punya usaha sendiri mba, apapun itu, dari kecil dulu.
Reply DeleteMakaih sharenya mba, kok ya pas
Banyak hal yang harus diperhatikan untuk sukses menjadi pengusaha ya. Cuma punya modal aja nggak cukup, harus juga memperhatikan point2 yang sudah dijelaskan tadi ya. Makasih sharingnya mbak, bermanfaat banget ini buat yang ingin memulai jadi pengusaha.
Reply DeleteWah ini siapkan asuransi yang tepat juga nggak boleh lupa ya kak. Mengembangkan modal usaha juga langkah yang makin bikin tantangan nih kalau aku bilang pun dana tiap usaha beda beda ya
Reply Deletebaru tau, ekspresi bingung segitu cakepnya hihi.. ini perlu banget buat USAHA BARU lah kalo usaha BANGKOTAN kayak daku terus ga nambah nambah juga hasilnya piyeeeee
Reply DeletePas banget nih buat aku yang lagi merintis usaha, alhamdulillah beberapa sudah aku lakukan meski point cari partner sama management masih suka kelabakan
Reply DeleteNah ini aku bingung sebaiknya kita tu cari partner atau uaha sendiri ya?
Reply DeleteKalau menurut salah seorang ahli keuangan yg aku kenal dia menyarankan sama org lain, partneran. tapi ada jg yg bilang kalau susah bermitra mending jalan sendiri, jadi galau :D
Wah, ternyata mbak Alida bisa bergaya manis gini ya? Mungkin sedang bimbang dan ragu kira2 mau bisnis apa hehehe :D Oh ya ternyata selain modal, niat dll memulai usaha, kita kudu memikirkan model bisnis. Baru ngeh aku. Jadi lebih banyak variasinya ya sehingga bisa menjadi alternatif dan pembeli pun bertambah banyak :)
Reply DeleteIealnya memang mengawali usaha dari hl yang disukai ya, itu menurut aku sih, juga mungkin yang ada kaitan dengan hobi, itu juga ideal untuk memulai usaha.
Reply DeleteLepa dari itu, intinya sungguh-sungguh ya.
Menurut saya, jadi pengusaha lebih susah daripada jadi pegawai. Ya bisa jadi karena tanggung jawabnya lebih besar. Tetapi, saya juga tetap punya keinginan jadi pengusaha. Harus belajar tahan banting juga, nih
Reply DeleteTapi, menjadi pengusaha memang selalu menarik. Makanya ketika anak-anak bilang mau jadi pengusaha pun, saya dukung aja
Reply DeleteEmbeeerrr, tidak ada pengusaha sukses yang sebelumnya gak gagal.
Reply DeleteAku juga lagi pengen nih usaha apa gtu, masih meraba2 soalnya kalau mau usaha yang produksi sendiri kan kudu sesuai minat dan butuh modal, atau mungkin juga mau balik nge-OS seperti zaman dulu. JAdinya lumayan kan nambah2 pendapatan buat keluarga gtu hehe :D
Jadi pengusaha tuh kayak ada DNA yg melekat kali ya Mbaa :D
Reply DeleteTdk semua orang berbakat jadi pengusaha, sih.
Aku kan gaul ama enterpreneur2 muda juga tapi kok (sampai detik ini) blum tebersit sedikitpun hasrat utk jadi enterpreneur beneran yhaaaa hiks
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Aku lagi maju mundur mau full time usaha 😘😘😘. Tipsnya memang berguna banget nih... 😘😘😘
Reply DeleteAku kalo usaha offline masih berhenti di niat. Pinginnya buka apotek, tapi kalo balik modal nya lama kan jadi gimana gitu. Kudu ulet di awal2 soalnya. Semangat
Reply DeleteModal memang kadang menjadi kendala, terutama ketika butuh pengembangan bisnis. Karena pekerjaan jadi taruhan bila kekurangan modal bahkan bisa gagal dapat proyek. Aihhh jadi curhat, hihiii
Reply DeleteSoal asuransi nih yang kadang masih jadi kendala untuk usaha suamiku, mbak. KArena pekerjanya ikut kalo ada proyek, jadi suka ganti2. Kalo mau didaftarkan di BPJSTK, harus pekerja tetap.
Reply DeleteSelama ini pernah ada yang jatuh dan meninggal, meski itu karena kecerobohan ybs, kami tetap beri santunan. Deg-degan juga waktu ngasih santunan. Tapi keluarganya bisa menerima kematian bapaknya dan bersedia menerima santunan. Semoga jangan ada lagi korban dari pekerja suami.
Berasa banget memang kalau menjalankan usaha itu nggak mudah. Butuh persiapan dan perhitungan yg matang
Reply DeleteSalfok sama fotonya cantik nankeren bund. Maksih tips mantulnya bund jadi semakin fokus untuk menjadi pengusaha :)
Reply DeletePaling enak tu jadi pegawai kantoran yg punya usaha ya. Secara finansial aman tapi nggak semua bisa menjalaninya karena memang berat bagi waktu tenaga pikiran. Anak2 kuliahan sekarang banyak diarahkan jadi pengusaha oleh kampusnya sih
Reply Deletenah ini dia nih kak, buka usaha tuh kan emang ga berputar di urusan modal doang ya, ada banyak hal yang kudu disiapkan… hehehe...
Reply DeleteEnggak mudah memang kalau mau jadi pengusaha. Harus ada niat yang kuat, mau berjuang, dan siap untuk rugi.
Reply DeleteBtw ngomongin tentang usaha aku jadi mikir kembali, usaha apa ya buat hari tua nanti? Hehe.
Iya niat, tekad, action dan katanya sih kudu sesuai passion krn akan lbh mudah membuat org beli produk kita apabila kita sendiri udah cinta jg ma produk yg kita jual, teorinya begono😁
Reply DeleteBisa dimulai dulu aja, mulai dari usaha yang kecil dan terus kembangkan ide.. karena kalo ngga dimulai ya ngga akan pernah tau seperti apa.. itu sih yang aku tau.. tapi akupun belum memulai usaha sih mbak, masih banyak pertimbangan huhu
Reply DeleteTips sukses jadi pengusahanya oke nih untuk diterapkan, terutama mempelajari manajemen usaha dan mengembangkan model bisnisnya ya. Trus ditambahin semangat pantang menyerah dan komitmen. Wah jadi deh.
Reply DeleteEkspresi bingung aja cantik ya, gimana kalo udah dapat ide..hahaha... makasih informasinya ya
Reply DeleteButuh mental yg kuat ya jd pengusaha itu kalau cpt menyerah mah gak akan sukses ..gagal maning gagal maning hehe
Reply DeleteBanyak lika liku yang haris dicek dan dikuasai sebelum bias menjadi pengusaha yang sukses yaa mba. Aku pun berpikir untuk usaha online tapi belum sempeeet euy
Reply DeleteHahaha, langsung ngakak pas di bagian kepsyen foto:
Reply Delete"... ekspresi bingung mau usaha apa?"
Dan sepakat banget di bagian ini:
"... tidak akan ada kesuksesan tanpa perjuangan!"
Saya belum berani nih terjun di dunia usaha, sampai saat ini masih nyaman sebagai karyawan. Tapi makasih banget tips-nya, Mba 😊
Reply DeleteIntinya klo mau jadi pengusaha harus berani. Berani rugi, berani menerima kenyataan klo mungkin hasilnya enggak sesuai dengan keingina . Harus mempersiapkan ilmunya juga ya mba. Jangan cuma "mau" tanpa bekal.
Reply DeleteBaca postingan mba Alida aku jadi inget, dulu aku punya usaha bimbingan belajar sendiri mba. Bahkan muridnya udah banyak, tapu ya karena kurang bekal dan pemahaman bisnis jadi terpaksa tutup deh huhuhu
Reply DeleteArtikelnya pass dengan kondisi saya sekarang yang lagi berjuang untuk memulai bisnis lagi mbak. Mohon doanya ya :)
Reply DeletePernah usaha kecil-kecilan dan ga dilanjutin soale semua serba sendiri akhirnya ya tutup aja lah hehe mungkin karena belum punya skill buat usaha kali ya. Pengen sih punya usaha lagi tapi ya gitu masih blm tau usaha apa.
Reply DeleteIya ya, pengusaha itu identik dengan punya usaha besar, aset banyak. Makanya sampai sekarang saya nggak pernah bilang kalau suami saya pengusaha, padahal punya karyawan juga. Bilangnya masih wiraswasta hehehe...
Reply DeleteMemang butuh ketangguhan untuk jadi pengusaha ya, tidak segampang dan sekeren yang dilihat orang, perjuangannya berat biar sukses...
Reply DeleteJadi pengusaha butuh semua ini memang. Nggak ada kesuksesan yg instan.
Reply DeleteEkspresi bingungnya aja cakep banget ya ini bu dirut, tapi aku setuju nih kalau mau usaha tuh kudu banget terkonsep dan target yang tepat
Reply DeleteTipsnya membantu banget nih mbak Alida. Terutama untuk ibu RT kayak aku
Reply DeleteDoakan ya makkkk aku jadi pengusahaaaa saksesss
Reply DeleteKalau butuh dekor2 balon buat event atau acara gate gt , bisa loh ke aku xD
Yang pasti kudu kuat iman ga boleh nyerah niat pertama
Pilih partner bisnis gakbisa sesembarangan ya mba. Macam jodoh aja gitu, harus di cek track recordnya juga
Reply DeleteHay mak Alida makasih tipsnya.. aku mencoba beberapa kali usaha tapi stag di jalan huhu alhamdulillahnya masih kecil2an
Reply DeleteSiap mba semua tips udah jadi point bngt buat buka usahaku selama ini walaupun pernah gagal trs bngkit lagi intinya semangt jgn mngulangi ksalahan yg sama
Reply DeleteBetul juga Mbak, keinginan itu harus didampingi dengan usaha yang keras. Kalau mau jadi pengusaha juga perlu banyak persiapan yang matang. Terutama mau mulai dari bawah dulu ya ...
Reply DeleteSusah memang ya, memilih bisnis apa yang sama dengan apa yang kita suka dan kuasai. Dulu aku pernah usaha online dan seiring berjalannya hari usahaku digiling oleh waktu
Reply DeleteBisnis juga harus pakai ilmu ya Mbak. Nggak asal nyebur gitu saja. Nah masalahnya aku sering ikut seminar-seminar bisnis, namun tidak berani mencoba memulai.
Reply DeleteAku belum Dulu Berani di dunia usaha walaupun skg uda ga kerja kantoran lagi
Reply Deletewaktu kerja kantoran aku sempat tergiur menjadi pengusaha. Keknya enak gitu ya waktunya fleksibel dan lebih santai. Eh ... gak juga lah justru ngurus kerjaan apalagi di awal bisa 24 jam. Ga kerja, ga ada penghasilan. Tetap semangat berusaha!
Reply DeleteSoal asuransi ini kadang terlupakan oleh mereka2 yg sedang merintis bisnis.
Reply DeleteKalau mau fokus berbisnis memang harus memperhatikan secara detail termasuk asuransi ya mba
Reply DeleteDan pastinya harus selalu jujur dalam melakukan setiap bisnis
Reply DeleteMencari untung boleh tetapi dengan jalan baik
Setuju nih, mental yang kuat disiplin dan konsisten itu ternyata penting banget untuk membuat bisnis tetap on travk. Dan fokus, kalo ga fokus biasanya suka ke distract dengan hal lain yang akhirnya bisnis jadi terabaikan. Eh malah curhat.
Reply DeletePernah beberapa kali berbisnis jatuh mulu. mungkin gak bakat kali yah. Terakhir buka toko komputer mas istri, surut juga
Reply Delete