Thailand dan Kebijakan Larangan Merokok

Berkunjung ke Thailand, berarti harus siap untuk berbagai ketentuan. Termasuk dengan adanya larangan merokok yang diterapkan di Thailand. Mengapa Thailand menerapkan larangan merokok di negara mereka ? Thailand merupakan salah satu negara ASEAN yang menerapkan aturan tegas bagi para perokok. Dampak rokok yang berbahaya bagi kesehatan serta meningkatnya orang yang meninggal karena merokok membuat Thailand menerapkan kebijakan larangan merokok.

Saya beruntung termasuk salah satu yang mendapatkan kesempatan berkunjung ke Thailand selama 3 hari 2 malam dan melihat secara langsung penerapan larangan merokok di Negara Gajah Putih itu. Selain saya, ada juga Herva Yulyanti yang juga memenangkan hadiah lomba blog yang diselenggarakan oleh Kantor Berita Radio (KBR) dan Perhimpunan Pengembangan Media Nusantara (PPMN).

 

Saya di Thailand

Ada sekitar lebih dari 80 tempat di Thailand yang menerapkan kebijakan larangan merokok. Ada enam bandara yang melarang merokok di kawasan itu, 20 pantai, ATM, berbagai pusat pembelanjaan, kantor pemerintahan, rumah sakit, hotel, perpustakaan, dan lain-lain. Aturan terbaru bahkan memberikan larangan merokok di dalam rumah! Kebijakan pemerintah Thailand untuk adanya laranngan merokok di dalam rumah rencananya akan diberlakukan pada 20 Agustus 2019.  

Baca : Ciptakan Kawasan Tanpa Rokok 

Saat pertama tiba di bandara Suvarnabhumi, Thailand, saya mengira bandara masih menyediakan ruang-ruang khusus perokok seperti halnya yang masih ada di beberapa tempat di Indonesia. Namun perkiraan saya meleset. Saat berkeliling bandara terbesar di Thailand itu, saya tak menemukan satu pun ruang khusus bagi perokok.

Penasaran, saya pun bertanya ke salah satu petugas bandara. Apa jawabannya? “Tak ada yang boleh merokok disini,” kata petugas itu. Berbagai fasilitas yang disediakan di bandara teryata tidak memasukkan ruang merokok bagi para perokok.

Bahkan, berbagai tanda larangan merokok pun terpasang di dalam dan di luar bandara. Saya tak sengaja bertemu dengan salah satu turis asing yang menanyakan ruang merokok untuknya. Dan petugas pun menjawab bahwa memang tak ada ruang khusus buat merokok.

Larangan merokok di bandara Survanabhumi

Kebijakan larangan merokok juga di berlakukan di tempat wisata. Saat ke Thailand, saya berkunjung ke Wat Arun, salah satu tempat wisata yang terkenal dan wajib dikunjungi setiap kali tiba di Thailand. Saya, Herva dan seorang tour guide ke Wat Arun menggunakan mobil ke Wat Po dan kemudian jalan kaki sekitar 5 menit menuju dermaga kecil tempat berlabuh kapal yang akan membawa kami ke Wat Arun.

Sepanjang perjalanan, saya tak melihat ada yang menjajakan rokok ataupun wisatawan dan warga lokal yang bebas merokok seenaknya Asap rokok yang khas bahkan tak tak tercium. Tak heran, ini karena di berbagai tempat di tempat wisata pun dipasang adanya larangan merokok.

Saat membeli tiket kapal, ada tanda larangan merokok yang terpasang di dinding. Tertulis dengan jelas no smoking area serta ikon khusus larangan merokok. Selain itu juga tertulis sanksi yang akan diterima jika merokok di kawasan Wat Arun yakni denda 5000 bath atau sekitar Rp 2,5 juta!

Tak hanya menuju kawasan Wat Arun saja. Di dalam tempat wisata Wat Arun pun juga terpasang berbagai tanda larangan merokok. Bahkan ukuranya bervariasi yakni mulai dari yang kecil hingga yang besar.

Di dalam pasar yang ada di kawasan Wat Arun pun tak diperbolehkan merokok. Saya sempat ngobrol dengan salah satu wisatawan yang mengaku setuju dengan adanya larangan merokok. Larangan merokok di berbagai tempat wisata membuat kawasan itu pun bersih dari putung rokok.

Lalu, bagaimana dengan pusat pembelanjaan? Saat kami mengunjungi Platinum Mall, salah satu pusat pembelanjaan terbesar di Thailand, juga terdapat adanya larangan merokok. Bahkan pusat pembelanjaan itu tidak menyediakan ruang merokok yang kerap kali mudah di temui di pusat pembelanjaan.

Bahkan, berbagai tanda larangan merokok pun terpasang di berbagai tempat. Apa sanksi yang akan diterima jika ada yang ketahuan merokok di tempat umum? Dendanya 5000 bath atau sekitar Rp 2,5 juta.

Larangan merokok di pusat pembelanjaan

Bagi saya, pelarangan merokok di Thailand ini bisa menjadi salah satu contoh negara yang dengan tegas melarang adanya larangan merokok. Pelarangan ini tidak hanya sekedar simbol larangan merokok tapi juga tidak menyediakan fasilitas pendukung untuk merokok.

Tapi satu sisi saya penasaran, apakah ada warga yang telah menerima sanksi ketika ketahuan merokok di kawasan larangan merokok yang ada di Thailand? Namun, saya berharap Indonesia juga dengan tegas memberlakukan larangan merokok serta tidak menyediakan ruang merokok. Bagaimanapun, dampak asap rokok tentu sangat merugikan banyak pihak.