Tips Menyiapkan Menu Buka Puasa

Assalamu alaikum. Alhamdulillah hari ini adalah hari pertama menjalankan ibadah puasa. Beberapa hari sebelum puasa, banyak yang mengaku kebinggungan untuk menyiapkan menu buka puasa. “Jangan sampe itu lagi, itu lagi yang di masak untuk menu buka puasa,” kata salah satu teman saya.

Apa yang dirisaukan teman saya itu ada benarnya. Mengapa? Setelah berpuasa, tentunya mengingkan menu buka puasa yang sehat dan menggugah selera. Apalagi buat anak-anak terkadang menjadikan menu berbuka puasa yang lezat sebagai penyemangat ia berpuasa.

Mengecek bahan makanan

Saya sendiri sebetulnya tak menyiapkan menu berbuka puasa khusus. Hanya saja saya menyiapkan minimal rencana menu buka puasa dalam seminggu. Sebetulnya ini adalah kebiasaan yang masih tetap saya pertahankan sejak dulu hingga kini.

Maklum sebagai ibu bekerja, saya selalu berusaha menyiapkan menu buka puasa yang praktis tapi juga menjadi kegemaran keluarga. Lalu, bagaimana tips menyiapkan menu buka puasa yang saya lakukan selama ini ?   

Sedia Bumbu-Bumbu Dapur

Karena saya masak sendiri di hari kerja, maka saya selalu menyiapkan bumbu-bumbu dapur agar ketika masak tidak perlu kuatir kehabisan. Kalaupun kehabisan ya palingan ketok pintu tetangga minta bumbu dapur. Hihihi. Saya biasanya membeli bumbu-bumbu dapur di pasar Palmerah, Jakarta dekat kantor saya karena lebih lengkap. Bumbu-bumbu dapur yang saya beli adalah bawang merah, bawang putih dalam keadaan sudah di kupas dan bahkan sebagian ada yang sudah di iris dan di blender halus. Semuanya saya simpan di tempat tertutup dan di masukkan ke dalam kulkas.

Siapkan buah-buahan

Saat puasa tuh ada kecenderungan untuk kurang makan buah-buahan dan bisa menyebabkan sembelit. Makanya, saya selalu menyediakan buah-buahan untuk buka puasa dan juga sahur. Buah-buahannya sebetulnya sederhana misalnya pisang, semangka, anggur dan jeruk. Jangan lupa kurma juga yang sangat bermanfaat bagi tubuh.

Lengkapi dengan Sayur-sayuran

Jangan abaikan siapkan sayur-sayuran karena bagus dikonsumsi juga di bulan puasa. Sayur-sayuran juga bermanfaat bagi tubuh karena untuk menambah serat dalam tubuh. Sayur-sayuran yang biasanya saya sediakan adalah bayam, kangkung dan sawi. Selain itu jangan lupa untuk menyiapkan aneka olahan sayuran seperti capcay.

Contoh menu makanan mengandung sayur

Siapkan bahan-bahan

Bahan-bahan sebaiknya disiapkan sejak awal sebelum memasak. Mengapa? Agar kita sendiri nggak kerepotan harus bolak balik menyiapkan dan melengkapi bahan-bahan dan ini tentunya sangat membuang-buang waktu. Saya juga sudah menyiapkan ungkep ayam sebanyak dua ekor. Jadi misalnya dibutuhkan, saya tak perlu berulangkali ungkep namun bisa langsung di goreng atau di olah menjadi makanan favorit kesukaan keluarga untuk buka puasa.  Ungkep ayam ini biasanya saya masukkan di satu tempat kemudian dimasukkan ke kulkas.

Bikin jadwal menu makanan buka puasa

Sebetulnya ini nggak wajib banget tapi setidaknya cukup membantu untuk menyiapkan menu buka puasa. Misalnya begini, pas lagi binggung mau masak apa, setidaknya udah punya bahan contekan untuk memasak menu berbuka puasa. Teman saya bahkan ada yang telah membagi jadwal menu buka puasa selama sebulan loh!

Cemilan-cemilan sehat

Untuk berbuka puasa, anak saya hampir selalu mau mencoba aneka cemilan-cemilan sehat. Jadi setelah adzan magrib, biasanya dia tidak langsung makan nasi tapi camilan terlebih dahulu. Jadinya saya menyiapkan camilan seperti bakpau kukus, siomay, kebab dan lain-lain sesuai dengan keinginan anak.

 

Contohh masakan kreasi saya 

Untuk menu buka puasa favorit keluarga biasanya sesuai keinginan anak yang paling utama. Anak saya misalnya lebih suka makan-makanan yang cenderung manis seperti pizza, kebab, mpek-mpek dan lain-lain. Kalau sudah makan makanan favoritnya, dijamin dia bakalan ketagihan dan nambah terus.

Kira-kira begitulah tips menyiapkan menu buka puasa yang selama ini saya lakukan. Mungkin ada teman-teman yang lebih semangat untuk menyiapkan menu buka puasa dibandingkan saya. Namun selama ini saya selalu berusaha untuk menyiapkan menu buka puasa sesuai keinginan keluarga saya. Dan tentu saja harus sehat dan enak.