Persiapkan Warisan Terbaik melalui Produk Asuransi Berbasis Syariah

Menjadi seorang muslimah yang baik, membuat saya menjadi lebih berhati-hati dalam memilih produk apapun. Hal yang paling sederhana adalah makanan. Saya menyeleksi makanan yang menurut saya halal utuk dikonsumsi saya dan keluarga.

Hal ini juga didukung oleh hadist yang berbunyi :

“Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya Allah baik, tidak menerima kecuali hal-hal yang baik, dan sesungguhnya Allah memerintahkan kepada orang-orang mu’min sebagaimana yang diperintahkan kepada para rasul, Allah berfirman : “Hai rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan”. Dan firmanNya yang lain : “Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu”. Kemudian beliau mencontohkan seorang laki-laki, dia telah menempuh perjalanan jauh, rambutnya kusut serta berdebu, ia menengadahkan kedua tangannya ke langit : “Ya Rabbi ! Ya Rabbi! Sedangkan ia memakan makanan yang haram, dan pakaiannya yang ia pakai dari harta yang haram, dan ia meminum dari minuman yang haram,dan dibesarkan dari hal-hal yang haram, bagaimana mungkin akan diterima do’anya” [Hadits Riwayat Muslim no. 1015]

Ilustrasi Asuransi. Sumber : Pixabay.com

Tak hanya makanan saja yang menjadi prioritas halal bagi saya. Tapi juga perlindungan jiwa. Bentuk perlindungan jiwa misalnya dengan memilih asuransi syariah. Memang penyerapan asuransi syariah di Indonesia masih cukup rendah.

Berdasarkan liputan Detik.com 29 April 2017 yang menyebutkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menyebutkan market share atau pangsa pasar yang masih rendah yakni 3,45% dari seluruh asuransi wajib dan asuransi sosial.

Jumlah aset asuransi syariah secara nasional mencapai Rp 34,3 triliun. Sedangkan untuk aset asuransi konvensional tercatat Rp 958,06 triliun. Kemudian untuk total aset gabungan mencapai Rp 992,34 triliun. Perbandingan yang cukup jauh kan?

Data lain pun menyebutkan bahwa penetrasi produk asuransi syariah masih terbatas. Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan tahun 2016 oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa literasi asuransi syariah baru 2,5 persen.

 

Hitung dana asuransi. Sumber foto : pixabay.com

Artinya, dari 100 orang penduduk, yang sudah mengerti akan asuransi syariah hanya 2-3 orang. Minimnya pemahaman asuransi syariah di Indonesia tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku industri asuransi di Indonesia. 

Tak heran, pasar asuransi syariah di Indonesia semakin di lirik oleh perusahaan-perusahaan asuransi. Salah satunya PT AXA Mandiri Financial Service (AXA Mandiri) yang meluncurkan produk terbarunya yakni Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah (MEP Syariah) pada 17 Januari 2017.

Sebenarnya, ini bukan produk asuransi pertama perlindungan bebasis syariah AXA Mandiri. Jadi, perlindungan berbasis syariah AXA Mandiri yang telah ada adalah Asuransi Mandiri Rencana Sejahtera Syariah Plus, Asuransi Mandiri Sejahtera Cerdas Syariah, Asuransi Mandiri Proteksi Kesehatan Syariah, dan lain-lain. Namun, dengan hadirnya Asuransi Mandiri Elite Plan tentu membawa angin segar dalam pertumbuhan asuransi syariah di Indonesia.

Peluncuran produk asuransi ini dilakukan di Rumah Maroko, Jalan Tasikmalaya No 4 Menteng, Jakarta Pusat. Acara diawali dengan tarian sufi yang dibawakan oleh dua orang penari. Tari sufi merupakan tarian yang dianggap juga bagian dari meditasi dan sangat erat kaitannya dengan ajaran sufistik Islam.

Setelah itu, acara dibuka oleh Bapak Edwin Dwijajanto, Director Distribution & Services PT Bank Syariah Mandiri. Dan dilanjutkan oleh sambutan dari President Director AXA Mandiri, Jean Philippe Vandenschrick.

 

Sambutan oleh President Director AXA Mandiri, Jean Philippe Vandenschrick. Sumber foto : April Hamsa

Hadirnya Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah ini tak lain merupakan bentuk komitmen AXA Mandiri dalam mewujudkan tujuan perusahaan yaitu Empower People to Live a Better Life.

 “Asuransi MEP Syariah juga dapat membantu masyarakat, khususnya keluarga muslim yang ingin rencanakan lebih hidupnya dengan cara mengelola risiko sesuai dengan prinsip-prinsip syariah,” ungkap President Director AXA Mandiri, Jean Philippe Vandenschrick.

Produk ini, ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dalam menghadapi risiko ketidakpastian hidup, sekaligus merencanakan masa depan yang lebih baik ini dikelola sesuai dengan syariat Islam, sehingga terbebas dari ketidakpastian (gharar), riba dan barang haram.

Bagi penduduk mayoritas beragama Islam, keberadaan asuransi syariah ini tentunya membawa angin segar sehingga membuat kehidupan menjadi lebih baik. Tak hanya satu perlindungan jiwa saja. Melainkan juga investasi jangka panjang untuk persiapan masa depan yang lebih baik.

 

Launching Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah

Acara kemudian dilanjutkan dengan launching Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah yang dilakukan oleh President Director PT AXA Mandiri Financial Service, Jean Philippe Vandenschrick;  bersama Director of In Branch Channel AXA Mandiri, Tisye Diah Retnojati,  Direktur Distribution and Services PT Bank Syariah Mandiri Edwin Dwidjajanto dan Executive Vice President Retail Deposit PT Bank Syariah Mandiri, Ivan Baruna.

Setelah itu, diskusi yang juga dihadiri artis Zee Zee Shahab. Zee Zee merasakan pentingnya manfaar asuransi syariah, khususnya untuk pendidikan anak. Dengan menggunakan Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah, dia merasakan tenang karena dikelola dengan bersih dan bebas dari gharar (ketidakpastian), riba dan barang-barang haram.

 

Talkshow Asurasi Mandiri Elite Plan Syariah. Sumber foto : April Hamsa

Dengan adanya asuransi berbasis syariah, dianggap dapat membantu memenuhi kebutuhan perlindungan masyarakat Indonesia. Dan juga mempersiapkan warisan terbaik untuk orang-orang tercinta

“Ini adalah komitmen nyata AXA untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan terhadap produk dan jasa keuangan syariah di Indonesia,” ungkap Jean Phillipe lagi.

Lalu, apa saja keunggulan MEP Syariah?

Peserta Asuransi Syariah Beragam

Produk Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah ini dapat dimiliki oleh peserta mulai dari usia 15 hari hingga 70 tahun (usia masuk peserta) dengan minimum total kontribusi sebesar Rp 25 juta per tahun.

Memiliki Beragam Santunan

Asuransi ini menyediakan manfaat santunan asuransi dasar hingga 50 kali dari total kontribusi yang telah dibayarkan, jika peserta meninggal dunia. Selain itu, santunan asuransi tambahan juga akan diberikan apabila peserta meninggal dunia karena kecelakaan pada saat melakukan ibadah haji atau umrah. Ada juga perlindungan kecelakaan, kesehatan serta prima sejahtera plus syariah, yaitu santunan asuransi jika peserta didiagnosa dari 33 penyakit kritis yang mengacu pada ketentuan polis.

Adanya Fitur Khusus

Salah satu keunggulan Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah adalah fitur loyalty bonus, yaitu berupa tambahan unit investasi sebesar 10% dari total kontribusi tahun pertama yang diberikan kepada peserta di tahun ke-5 dan ke-6 sejak tanggal berlakunya polis dan sebesar 15% pada tahun polis ke 7 hingga ke 8.

Untuk memiliki Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah juga mudah karena Bank Syariah Mandiri memiliki 765 kantor cabang di seluruh Indonesia. Jadi, jika ingin memperoleh informasi lebih lengkap, bisa langsung menghubungi Bank Syariah Mandiri di kota teman-teman ya.