Setiap kali ada keluarga dari luar kota ke
Jakarta selalu menanyakan hal yang sama “Kalau ke Jakarta, enaknya kemana aja
ya?”. Hayoo, siapa yang sering mendapat pertanyaan seperti itu? Atau teman juga
seringkali kebingungan kalau ke Jakarta hanya punya waktu singkat tapi pengen
banget bisa wisata keliling Jakarta?
Nah, saya akan membagi cerita tentang Mama
Su, tante saya (Adik mama) yang datang ke Jakarta bersama dua temannya. Jadi, saat lebaran
tante saya telepon kalau akan ke Jakarta sekitar bulan Desember. Eh teryata dua
hari sebelum tiba di Jakarta (November), tante saya bilang kalau akan tiba di Jakarta
bersama kedua temannya. Pas rombongan tiba, saya pun langsung mengatur strategi
agar bisa menemanin jalan-jalan di saat jadwal kerja saya.
Sebelum berangkat, saya pun menanyakan terlebih dahulu keingiann mereka bertiga. Apakah pengen jalan-jalan belanja atau sekedar ingin melihat kota Jakarta. Daan, jawabannya adalaah “Terserah Chici (panggilan saya) saja”. Yap, mereka memilih terserah saya saja mau kemana saja karena tak ada rencana khusus. Hehehhe …
Akhirnya saya membuat agenda kunjungan
sehari ke Jakarta dan kemudian mendiskusikan bersama tante dan kedua temannya.
Penasaran kemana saja selama sehari? Ini pilihannya …
Thamrin
City
Perjalanan kami berempat dimulai dengan
wisata belanja di Thamrin City. Dari arah Depok dan Bogor, kita bisa memilih
kereta tujuan Tanah Abang/Jatinegara dan turun di stasiun karet kemudian
dilanjutkan naik angkutan umum selama 5 menit dan tiba di Thamrin City. Tapi
karena kemarin saya nebeng saudara ke arah halte UKI (Universitas Kristen
Indonesia), akhirnya kami memilih menggunakan taksi online untuk tiba di
Thamrin City. Biayanya sekitar Rp 39 ribu.
Mengapa Thamrin City? Karena lokasinya
sangat mudah di akses dan tak terlalu luas buat mencari-cari, saya mengira
tempat ini adalah pilihan yang tepat. Apalagi harganya pun banyak yang masih
terjangkau. Misalnya atasan muslim seharga Rp 85 ribu dan scraft 4 buah hanya
seharga Rp 100 ribu. Murah kan? Nah karena tiba di Thamrin City agak siang,
akhirnya kami pun menyempatkan makan siang di salah satu food court yang
terletak di lantai 2 Thamrin City.
Keliling
Bus Tingkat Gratis
Setelah puas makan siang dan keliling di
Thamrin City, kami pun memutuskan untuk ke keliling bus tingkat gratis. Hhm, saat mengetahui ada bus tingkat gratis di
Jakarta, saya sebetulnya ingin tapi selalu saja batal. Akhirnya, saat tante
datang saya pun mengajak mereka jalan-jalan sekaligus untuk melihat pemandangan
Jakarta.
Dari Thamrin City, kami menggunakan taksi
online untuk berhenti di Halte stasiun Juanda. Biaya taksi online dari Thamrin
City ke Halte Juanda sekitar Rp 29 ribu. Sat tiba di Halte stasiun Juanda, kami
melihat beberapa bus tingkat gratis.
DI depan bus tingkat |
Di bus tingkat 2 |
Saya kemudian duduk di bagian depan jadi
bisa melihat sensasi lain saat berkunjung melihat-lihat Jakarta. Awalnya saya
mengira bus tingkat itu akan berjalan-jalan dengan cepat dan hanya ke rute
pendek saja. Eh teryata busnya memang jalan pelan dan berkeliling ke berbagai
tempat. Sepanjang perjalanan itu, saya melihat Monas, patung kuda hingga
kawasan Glodok. Seru banget kan?
Berkunjung
ke Kota Tua
Bus tingkat itu kemudian berhenti di halte
terdekat Museum Fatahillah dan Stasiun Kota. Kami kemudian memutuskan shalat
ashar di salah satu perkantoran di kawasan itu. Daripada kelupaan shalat nanti
dosa kan? Hehhe… Kamu kemudian melangkahkan kaki masuk di kawasan Kota Tua. Oh
ya, masuk ke Kota Tua ini adalah permintaan dari tante saya yang ingin
berkunjung ke Kota Tua seperti mama saya. Ya sudah, akhirnya saya kabulkan
keinginanya. Hhehehe …
Awalnya kami melihat ada banyak
sepeda-sepeda kuno yang dipajang berderet-deret teratur. Sepeda-sepeda kuno ini
berwarna-warni sesuai dengan topi bulat ala noni-noni belanda. Saya sempat
nawarin tante dan kedua temannya untuk mencoba naik sepeda, tapi tak minat
karena katanya tak sanggup menggoes sepeda. Hhehhehe. Padahal kalau mau, bisa
menyewa sepeda seharga Rp 25 ribu untuk 15 menit (CMIIW).
Foto iseng ama tante |
Di Museum Fatahillah, kami berkeliling
selama hampi satu jam berkeliling untuk mengetahui sejarah Jakarta. Banyak
lukisan orang Belanda dan barang peninggalan sejarah. Setelah puas berfoto-foto
dan mengelilingi Museum Fatahillah, kami kemudian memutuskan untuk mencoba
makan kerak telor seharga Rp 20 ribu per porsi dan es selendang mayang seharga
Rp 10 ribu.
Jangan lupa foto di luar Museum ya |
Stasiun
Kota
Datang ke Stasiun Kota ini adalah pilihan
yang tepat karena Stasiun Kota menyimpan nilai sejarah yang tinggi. Tampak dari
luar, stasiun ini masih gagah berdiri. Di bagian luar stasiun, banyak banget
ojek online hingga angkutan umum. Stasiun ini dikenal dengan nama Stasiun Beos
yang merupakan singkatan dari Bataviasche Ooster Spoorweg Mattschapij (askapai
Angkutan Kereta Api Batavia Timur).
Kenapa saya bilang bangunan ini adalah
bangunan bersejarah? Jadi, stasiun kota ini telah beroperasi sejak tahun 1873.
Dan karena ini adalah peninggalan sejarah, stasiun ini termasuk dalam cagar
budaya yang wajib dilindungi.
Ketika saya membaba di website Bobo, Stasiun
Jakarta Kota ini dirancang oleh seorang arsitek kelahiran Tulungagung, Frans
Johan Lowrens Ghijsels. Ia mendesain stasiun ini dengan mengkombinasikan
struktur dan teknik modern barat “Art Deco”.
Saat pertama kali dibuat, stasiun
ini dijuluki ‘Het Indishe Bouwen’ atau ‘Gedung Hindia’. Konstruksi bangunan
berbentuk huruf “T”.
Saya melihat sendiri uniknya rangka atau
atap berbentuk kupu-kupu dengan penyangga kolom baja. Bangunan ini bergaya
Eropa yang klasik. Kini, bangunan ini memilikis entuhan modernitas dengan
adanya akses masuk ke stasiun serta beberapa toko-toko yang memenuhi stasiun.
Walau demikian, stasiun ini masih tampak bersejarah. Setelah membeli tiket
commuterline menuju Pondok Cina, Depok, kami pun bergegas menaiki commuterline.
Suasana di Stasiun Kota |
Wah seru banget ya. Aksi pengen aja keluarga jalan2 di Jakarta jg. Soalnya aku sering denger dari teman yang tinggal di Jakarta, banyak banget tempat wisata apalagi tmpt bersejarah.
Reply DeleteIya. Kalau aku kebetulan suka jalan ke tempat bersejarah :)
Reply DeleteAku udah pernah ngerasain semuanya,. Asikkan murmer n happy apaly kalau bawa anak2 Pas Naik bus Coba deh mba existing bnget mereka
Reply DeleteIyaa. Ayyas belum pernah ngerasain nih mbaa. Mau ah kapan2 aku ajak dia :p
Reply DeleteAku lahir dan besar di Jakarta, sampai akhirnya harus merantau ikut suami ke Kalimantan aku belum pernah merasakan bis tingkat 😂. Pernah nunggu lama di depan halte istiklal gak datang2. Mana tiba2 haid dan langsung banyak. Tembus kemana2 hari yang riweuh hahaha
Reply DeleteWah drama bangeet yaa. hhehe. Saranku pas hari kerja deh karena lumayan banyak dan nggak antri
Reply DeleteAku belum nyoba naik bus tingkatnya mba.
Reply DeleteSeru banget ya mba, mudah-mudahan tahun depan bisa nyoba untuk menikmati Jakarta dari dalam bus.
Semoga ada kesempatan buat naik ya mba. Enak mba dan nyaman. Gratis pula :)
Reply DeleteDari dulu paling penasaran sama Museum Fatahillah plus kota tua Jakarta, Mbak. Apalagi liat foto orang - orang disana, kok cakep semua gitu loh. Pengen deh kesana pas di Jakarta. Tapi pas tinggal di Jakarta setahun malah gak kesana juga. Piye coba itu
Reply DeleteIya mungkin karena agak jauh ya. Tapi skarang udah banyak pilihan transportasinya nya mbaa :)
Reply DeleteWah keren2 mbak apalagi kl jalan2 ke Kota Tua bisa sepedaan
Reply DeleteIya. Tapi aku nggak sempat naik sepeda karena udah mulai sore :p
Reply DeleteDalam bayanganku, Jakarta itu macet mana asyik buat jalan-jalan. Tapi baca cerita Chici kok seru banget ya. Seharian bisa ke beberapa tempat dengan biaya yang nggak mahal pula.
Reply DeleteIya alhamdulillah lancar jaya mbaa. Hayuk dicoba skali skali mbaa :)
Reply DeleteSeruu sekali memang keliling jakarta, aku pernah naik bus gratis ituu :D walau awalnya hrs antriii pas mau naik
Reply DeleteIni pas kosong mbaa. Mungkin pas hari kerja ya
Reply DeleteMba Chichi...((jadi ikut-ikutan manggil mba Chichi ^^))
Reply DeleteTernyata di Jakarta masih bisa jalan-jalan gratis yaa...((naik bis))
Aku kira di ibukota gak mungkin ada yang gratisan..
Tapi sayang,
yang memanfaatkannnya sedikit yaa, mba?
Ini pas hari kerja mba. Jadinya sepi. Hehhehee
Reply DeleteSeru bangeeett. AKu belum bener2 keliling JKT :(
Reply DeleteSekalinya niat ke Kota Tua pas liburan dan banyak org sampai gak bisa foto huhuhu.
Moga2 ada kesempatan pas muterin Jkt pakai bus gratis TFS
Aih ntar kita bikin trip sendiri yuukk :)
Reply Deletewaaa aku pingin ajak boyz naek bis tingkat
Reply DeleteSmoga terwujud ya mbaa Inna :)
Reply DeleteWah.. asyiknya.. btw tabtenya funky mbak.😊
Reply DeleteHahah tante jaman kini :p
Reply DeleteWah Mba Al ngerasain naik Mpok Siti juga ya. Enak sekarang Mba jalan2 wisata kota tua dihantar dengan Bis tingkat nyaman pulaa
Reply DeleteIYaa nyaman bangeet. Ketagihaan. Hhehe
Reply DeleteWah seru sekali, banyak tempat kece gratis ya. Aku pernah kerja di Jakarta tapi gak pernah ketempat2 ini. Moga besok2 bs ke kota tua, museum fatahillah yeyyy. Amin :)
Reply DeleteAamiin. Smoga disegerakan ya mbaa :)
Reply DeleteAku paling suka ke kota tua, trus ke fatahilah, museum wayang, museum bahari, museum BI, museum bank mandiri, puaa seharian main di sana
Reply DeleteYuk kapan2 kita main lagi ke sana yuuukk
Reply DeleteInformasinya penting bgt ini buat aku, rencana mau ke jakarta. Nice info mak
Reply DeleteDIpraktekkan mbaaa Milda :)
Reply DeleteAku pernah ke ThamCit 1x aja. Trus kalau keliling Jakarta naik bus kayaknya belum deh hehehe.... pernah ke Kota Tua pas Lebaran pertama wiiiihhhhhhh ga enak bgt super ruameeee gerah pula. Wah asik dong tante dkk happy diajak mb Alida keliling Jakarta. Mantap 😀
Reply DeleteKalau pas lebaran memang rmai banget ya mbaa.
Reply DeletePenasaran bgt nyobain bus tingkat. Seru kayaknya :D
Reply DeleteHayuk dicoba mbaaa
Reply Deletewah kotatua ya, rasanya mengunjungi kota tua seperti mengunjungi malioboro jogja, g bosan2 :D
Reply Deleteblm pernah dpt bus keliling yg sesepi ini
Ini mungkin pas hari kerja jadi emang kosong mas :)
Reply Deleteaih asyik banget jalan-jalan dengan budget hemat ya. Minggu lalu aku ke Istiqlal juga liat ada bus tingkat gratis, pengen cobain tapi takut bingung arah. Dengan tulisan ini cukup mencerahkan. Makasih yaa sharingnya
Reply DeleteAda beberapa pilihan pas mau naik bus tingkat, mbaa :)
Reply DeleteKota tua memang nggak ada matinya ya mba. Banyak tempat cantik buat difoto....seru wisata keliling Jakartanya.
Reply DeleteAku belum sempat kemarin ajak explore semuanya mba :)
Reply DeleteUdah semuanya aku. Terakhir kota tua lomba balap sepeda boncengan. Susah ternyata onthel hahaha
Reply DeleteHahha nggak bisa mungkin ya mbaaa
Reply Deletepengen banget bawa anak ke museum fatahillah. Pernah ke jakarta cuma jenguk uwaknya sakit. si kecil masih penasaran dengan kota jakarta
Reply DeleteMau liburan sekolah adalah pilihan yang tepat ya mas :)
Reply DeleteIde bagus nih buat jalan jalan keliling Jakarta. Masih banyak destinasi bagus buat jala jalan d kota. Tapi lebih enak pas moment lebaran atau liburan biasanya jakarta sepi. Hehehe. tambah lowong jalan enak deh
Reply DeleteBener banget. Nggak desak-desakan pula :)
Reply DeleteWuiiih wisata Kota Tua semakin kece yaa. Terakhir aku ke sana udah lama bangeeet, ada kali 10 tahun yang lalu. Kepingin ngajak anak-anak ke sana ah akhir pekan ini. Biar jalan-jalan sekaligus mengenalkan sejarah Indonesia.
Reply DeleteAh iya bener. Perkenalkan sejarah ke anak ya mbaa :)
Reply DeleteHemat banget ini jalan-jalannya. Apalagi ke tempat yang seru-seru begini.
Reply DeleteAnti mahal deh :)
Reply DeleteTantenya gaul ya mbak, mau diajak pose2 seru. Saya pengen nyobain bus tingkatnya
Reply DeleteHahha begitulah, mbaa :p
Reply DeleteKota tua dan keliling bus tingkat gratis... aku mauuuuuuu
Reply Deletebisa jadi agenda nih kalau ke Jakarta
TFS ya Mbak :)
Yukk kapan2 bisa mencoba kalau ke Jakarta ya mbaa
Reply DeleteAku aja yg tinggal di Jkt masih bingung aja setiap ditanya, tempat yg enak utk dikunjungi di Jkt apa saja ya? Ternyata Jkt punya bnyk tempat yg asik utk didatangi.
Reply DeleteCari yang nyaman dan harganya murah ya mbaa
Reply DeleteBabam pernah nih.. tapi aku sampe mau nangis kalau inget waktu itu hahahaha.
Reply DeletePan kapan mau main lagi cuma harus bawa orang extra hihi. Pengalamannya seru suka kalau baca yang cerita begini.
Waduh, kenapa sampai nangis, Mamih :P
Reply DeleteWaktu temen kuliahku yg orang asing dtg k jkt, aku jg bawanya ke thamrin city, dan monas tapi. Yg kota tua aku malah belum prnh mba huehehe.. Slama ini cm tau aja tempatnya..
Reply DeleteKe kota tua pasti mereka suka banget mbaa :)
Reply Deleteaaaah asiknyaaa, belum pernah naik bis tingkat 2 :D
Reply DeleteHayuk dicoba sesekali yaaa :)
Reply DeleteCity tour bus dan ke sekitar kota tua juga jadi pilihan menarik tiap ajakin teman jalan-jalan. Banyak spot foto!
Reply DeleteAsal puas berpanas panas ria ya mba :p
Reply Deletewah ini rutenya pas buat keliling Jakarta, aku belum pernah naik bus tingkat..jadi tertarik juga nih, kapan ya bisa jalan-jalan di Jakarta..
Reply DeleteSempetin yuk mbaaa
Reply DeleteWah senangnya Tante diajak kelayapan seharian. Saya belom pernah loh ke TamCit, haha... Seringnya Sarinah, ini pun ngopi di Mc D nya sambil nonton macet. Naik Mpok Siti pun juga belum pernah, karena takutan macet, haha... KoTu ini enaknya banyak yang dilihat ya cukup di satu area. Waktu adek ke sini kemarin, juga bingung sih mau diajak kemana, haha... Akhirnya dia mutusin ke Dufan. Stasiun Kota ini memang macam eropa2 gitu yak atapnya. Keren dan luas juga.
Reply DeleteThamrin City lumayan nih mba tempatnya. Nggak perlu bercapek capek ria eh banyak pilihan belanja :p
Reply DeleteWaaah, boleh juga tuh bus kota tingkat gratis :)
Reply DeleteHayuuk dicoba mas :)
Reply DeletePasss banget anak anak pengen jalan jalan ke jakarta. Alhamdulillah dapet ini. Makasih ya mbak. Informatif ;)
Reply DeleteAlhamdulillah jika terbantu mbaa :)
Reply DeleteAku jadi inget pas jaman kuliah suka mengexplore jakarta khususnya museum dan tempat bersejarah lainnya. Next time kemana lagi nih mba? :)
Reply DeleteNah aku malah pengen ajak jalan juga keliling museum musem di Jakarta nih mba :)
Reply DeleteSering ke Jakarta, tapi dari list di atas yang udah cuman Thamrin City doang hehe..
Reply DeleteDIjelajahi lagi yuk mbaa
Reply DeleteBeberapa kali ke Jakarta, saya tidak pernah ke tempat2 itu, Mbak Lida. Suatu saat nanti harus ke sana,deh :)
Reply DeleteAamin, mba Niar :)
Reply DeleteWaaah asyik banget ya jalan-jalannya, komplit. belanja, wisata gratis dan ke kota tua. Aku juga sudah pernah naik bis wisata ke arah tanjung priuk, gak nanya dulu itu teh bis ke mana, hiks
Reply DeleteWah jauh juga ampe Tanjung Priok. Hhehee
Reply Deleteaku belum pernah ke Thamrin wkwkwk nti ah klo mudik ke Bekasi pgn mampir sekejap kesitu 😁
Reply DeleteAku temanin deh kalau ke Thamrin City :)
Reply DeleteNah, aku juga lumayan sering bingung kalau harus membawa saudara yang dari luar jalan-jalan di Jakarta. Terpikir masak kota tua lagi..Tapi itu kan dari sudut pandang kita ya, Jakarta sudah biasa saja, kurang ada tempat menarik. Sementara dari sisi kerabat yang tak tinggal di Jakarta pastinya menelisik Jakarta dengan naik bus wisata pasti pengalaman menarik :)
Reply DeleteIyaa. Mereka pasti suka mbaa :)
Reply DeleteAsyik banget ya keliling Jakarta yg murah meriah, transport umum juga udah mendukung banget. Aku udah kunjungi semuanya, dan yg paling ga membosankan itu Kota Tua hihihi
Reply Deletehttp://ursulametarosarini.blogspot.co.id/
Pengen datang terus yaa mbaaa
Reply DeletePengen nyoba keliling naik bus... Ke kota tua jg belum pernah huhu...
Reply DeleteYuuk dicoba mbaaaa
Reply DeleteAku belum kesampaian nig mba Al ngajak Boo sama Mika naik bis tingkat.. Mayan ya, gratis lagi.. :D Dan Kota Tua itu berapa kali ke sana juga gak bosen rasanya hehe.. Senengnya bisa jalan-jalan sama saudara.. :)
Reply DeleteHayuuk dong diajak. hehhee
Reply DeleteSekarang wisata keliling Jakarta lebih mudah, udah banyak pilihan transportasi seperti bis tingkat itu yaa :)
Reply DeleteCheers,
Dee - heydeerahma.com
iyaa. Jadi senang ya mbaaa
Reply Deletekkala sy ke jkt pasti sering ke kota tua sama monas di sore hari, ramai disana
Reply Delete