Saya sekeluarga suka mengkonsumsi tahu. Setiap hari,
selalu diusahakan ada tahu dan tempe di meja. Ada tukang tahu yang selalu
datang ke rumah. Maka, saat ke Lembang
kami kemudian tertarik untuk mampir ke Tahu Susu Lembang di Lembang, Bandung, Jawa
Barat. Akses ke Tahu Susu Lembang sangat strategis karena terletak di pinggir
jalan utama Lembang tepatnya di Jalan Lembang No 177. Saat dulu pertama kali ke Lembang, saya tak sempat mampir ke tempat ini, tapi karena penasaran kami pun mampir.
SPBU Tahu |
Bentuk bangunan yang menonjol adalah bangunan depan
yang menyerupai SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum). SPBU ala Tahu Susu
Lembang ini dikhususkan untuk drive thru
pembelian tahu. Jadi, tanpa perlu parkir dan turun dari kendaraan, pengunjung
sudah dapat memesan sesuai yang diinginkan. Saya sekeluarga memilih parkir mobil
dan menjelajahi seluruh area Tahu Susu Lembang. Di parkiran, ada satu mobil yang menjual sosis. Belok kiri, kita akan menemukan factory outlet
yang terletak di bagian kiri. Saya sempat masuk ke dalam factory outlet, namun
teryata di dalam tak banyak pengunjung yang mampir. Saya hanya sebentar di sana
dan kemudian memutuskan ke pusat oleh-oleh yang terletak di sebelah kanan.
Tempat ini hanya menyajikan berbagai
oleh-oleh yang juga kerap ditemui di tempat oleh-oleh lainnya. Kami hanya
membeli permen jahe buat mba F dan bandrek untuk suami. Selain kami, hanya ada
dua pembeli di toko itu. Memang agak sepi.
Keramaian tampak di Rumah Produksi Tahu Susu Lembang.
Ada beberapa gerai dengan beragam penawaran penjualan. Pertama adalah Tahu Susu
Mentah yang menjual tahu tanpa bahan pangawet dan dikemas menarik. Ada dua
jenis tahu yang dijual yakni tahu susu dan tahu mentega. Harga tahu susu mentah
Rp 25 ribu/per box. Bagi yang ingin mengkonsumsi tahu di rumah atau sekedar
oleh-oleh bisa memilih tahu mentah untuk di bawa pulang.
Kami memilih membeli tahu susu goreng seharga Rp 15
ribu untuk 10 potong. Jika memilih tahu susu goreng sebanyak 15 potong,
harganya Rp 22.500. Selain tahu susu goreng, juga
ada tahu mentega goreng. Pengunjung dapat menyaksikan secara langsung proses
penggorengan tahu di wajan raksasa. Dikarenakan dekat dengan penggorengan, maka
suasana pun terasa panas. Tahu ini enak dikonsumsi saat panas dan pedas. Saat
membeli tahu, pengunjung juga mendapat cabe hijau yang pedasnya ‘nendang’. "Lebih gurig tahu susu daripada tahu mentega," kata mas F. Hmm .. saya pun berpendapat demikian.
Numpang Jualan Sosis |
Usai antri membeli tahu, kami pun mampir ke
pabrik tahu. Di pabrik tahu, pembeli bisa langsung melihat proses pembuatan
tahu. Saat masuk ke pabrik tahu, ada papan tulis raksana
berwarna hijau pupus yang ditulis tangan tentang proses pembuatan tahu. Saya
agak kesulitan membaca karena peletakan papannya di atas sehingga walaupun
sudah pake adegan loncat-loncat, tetap saja saya kesulitan. Di tambah lagi
tulisannya ditulis pakai kapur putih, semakin menyulitkan saya membaca. Kalau
ingin ada pemandu, teryata harus order
sebelumnya alias tak bisa mendadak. Jadi ya tak banyak informasi yang saya
peroleh. Para pekerja tanpa sibuk memotong dan mengaduk adonan. Ada dua warna
tahu yang diproduksi yakni warna kuning dan putih. Warna kuning karena tahu
diberi kunyit. Sedangkan tahu yang berwarna putih tidak diberi kunyit. Dalam
sehari, pabrik tahu dapat menghasilkan hingga ratusan potong tahu.
Di pabrik tahu, tak hanya khusus menjual tahu. Tapi juga ada
yoghurt, susu kedelai, beraneka ragam makanan khas Bandung hingga menjual
wingko. Jika ingin menyantap makanan, tersedia beragam pilihan makanan dan
minuman yang bisa disantap langsung. Pengujung bisa memilih makan di tempat
lesehan atau tidak. Nah, dikarenakan kami sudah makan maka kami langsung
melihat beraneka permainan outdoor buat anak. Selain itu juga terdapat ruang seni yang menampilkan hasil lukis yang menarik.
Yuk, makan ... |
Bagi saya sekeluarga, tak ada rugi untuk mampir ke tempat ini. Jika ada waktu main ke Lembang, ingin juga mampir dan berkunjung ke tempat ini lagi. Entah kapan ...
Desain outletnya lain dari yang lain ya, Mba.. Jadi bikin orang pengin mampir karena tempat dan cara pemesanannya yang unik. :)
Reply DeleteIya bener, mba Elisa. Bikin betah juga :). Makasih sudah mampir, mba
Reply DeleteAhh, makin rindu banduunggg~
Reply DeleteMertuaku suka bgt sm tahu ini. Kayaknya semua org suka dehh. Hihi emang enak bgt ya mbakk ��
Mari ke Bandung lagi, mba. Hehehee. Iya enak tahunya mba. Gurih-gurih gitu dan terjamin segar karna langsung dibuat. Makasih udh mampir, mba :)
Reply DeleteAdaaa aja idenya. Keren cara jualannya.
Reply DeleteKalau ke lembang saya mau coba. Kebetulan suka tahuu
Strategi penjual untuk mendapatkan pembeli, mba :). Layak diincip incip, mba Ety :)
Reply Deleteaaah seru banget Mba keliatannya :D hana jadi penasaran pengen kesana :D makasih ya infonya :D
Reply DeleteHallo, mba Hana. Biasanya kalo penasaran, pasti ingin mampir :) Terima kasih juga, mba
Reply Deleteini tahu susu ya mbak??.. enak tuh :D
Reply DeleteIya, mas. Enak dimakan pas panas-panas :)
Reply Deletembaaak...pagi-pagi bikin laper...
Reply DeleteMari makan, mbaaa :)
Reply DeleteAya aya waeee hahhaha
Reply DeleteIyaa mbaa, Kreatip. Hehhee
Reply DeleteBandung banyak banget tempat kulinernya, juara emang :)
Reply DeleteJuara bangeet, mbaa :). Makasih sudah mampir
Reply Delete